unescoworldheritagesites.com

Perlindungan Sosial, Para Pengemudi Agar Terlindungi Jaminan Sosial Ketenagakerjaan - News

Menaker Ida Fauziyah (tengah) menyerahkan sembako pada anggota komunitas pengemudi.

 
: Para pengemudi jasa transportasi agar mendapat pelindungan sosial ketenagakerjaan. Sehingga, para pengemudi mendapatkan pelindungan  yang memadai dari berbagai resiko kecelakaan kerja maupun akibatnya.
 
Hal itu disampaikan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah, saat menghadiri acara halalbihalal dengan perkumpulan komunitas pengemudi Indonesia, yang tergabung dalam Driver Biker Ojek Kamtibmas Community (DBOKC) di Tangerang Selatan, Banten, Senin (23/5/2022) sore.
 
Selain persoalan pelindungan sosial, Menaker juga menyebut, para pengemudi juga harus mendapatkan kesempatan untuk meningkatkan kompetensi. Sehingga, mereka dapat menghadapi perkembangan ekonomi dan ketenagakerjaan yang begitu dinamis.
 
 
“Para anggota DBOKC- FSPTSI merupakan anak bangsa yang harus mendapatkan perlindungan. Baik jaminan sosial serta mendapatkan pelatihan, untuk dapat meningkatkan keahliannya,” terang Menaker. 
 
Dalam kesempatan itu, dia juga mengatakan, pemerintah menaruh harapan kepada serikat pekerja/ serikat buruh, khususnya DBOKC-FSPTSI. Agar melakukan penguatan organisasi melalui kerja sama dan komunikasi dengan para stakeholder.
 
"Kerja sama dan komunikasi ini penting untuk mendorong tumbuhnya SDM unggul, dalam memberikan solusi yang konstruktif dan visioner," ujar Menaker yang didampingi Staf Khusus Menaker Dita Indah Sari.
 
 
Dia menyebut, para anggota DBOKC- FSPTSI merupakan anak bangsa, yang harus mendapatkan perlindungan jaminan sosial serta mendapatkan pelatihan, untuk meningkatkan keahliannya. Dia menilai, soliditas dan solidaritas organisasi adalah satu hal yang utama dalam meraih kemajuan. 
 
"Soliditas dan solidaritas harus terus kita perkuat. Hanya dengan soliditas, DBOKC- FSPTSI bisa menjadi organisasi yang kuat dan disegani," ujarnya. 
 
Di bagian lain, Ketua DBOKC-FSPTSI Ika Restianti, mengucapkan terima kasih kepada Menaker. Karena, sudah melihat secara dekat  kondisi para pekerja pengemudi.
 
 
"Karena selama ini yang diatur dan diperhatikan hanya pekerja formal saja, pekerja informal seperti kami ini belum terlalu banyak tersentuh," kata Ika.
 
Pada acara halalbihalal ini, Menaker juga memberikan bantuan paket sembako kepada anggota DBOKC-FSPTSI. Yang secara simbolis diberikan kepada Sunaryo, pengemudi truk lintas provinsi; Redy, pengemudi Gobox Online; Jaenudin, pengemudi truk CDD Long; Chaidir dari ojek online; Ibnu Yakin, supir pribadi; Komar dari Grab Car; dan Eneng, pengemudi mobil box sayur.***
 
 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat