unescoworldheritagesites.com

10.750 Paket Daging Kurban Olahan Dibagikan, Anies Tekankan Saling Berbagi - News

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meninjau  pelaksanaan pendistribusian daging  kurban olahan untuk  para keluarga mustahik di Jakarta, Senin  (Siaran Pers)




: Pemprov DKI Jakarta berkolaborasi dengan sejumlah pihak dalam menyalurkan daging kurban kepada masyarakat yang berhak menerima.

Mulai dari Perumda Dharma Jaya, Baznas Bazis DKI Jakarta, Persatuan Hotel Republik Indonesia (PHRI), Asosiasi Profesi Keamanan Pangan Indonesia (Apekepi), UMKM binaan Pemprov DKI, Paguyuban Pedagang Mie dan Bakso (Papmiso), hingga 25 hotel berbintang dan restoran.

"Semangat kolaborasi dalam berbagi ini harus terus tumbuh. Salah satunya cengan menyediakan menu olahan daging kurban yang bervariatif dan siap santap kepada masyarakat seperti ini,” ujar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat berkesempatan meninjau  kegiatan Dapur Kurban di SMA Muhammadiyah 1, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Senin (11/7/2022).

Baca Juga: Semarak Kurban Online Baznas Meriahkan Idul Adha Di Bogor

Anies mengatakan bahwa program Dapur Kurban untuk berbagi daging olahan sudah dikerjakan sejak 2019, di mana saat itu Pemprov DKI  telah melibatkan hotel-hotel ternama di Ibu Kota untuk memberikan masakan terbaiknya kepada masyarakat prasejahtera di Jakarta.

“Sejak 2019, kita melakukan pengolahan daging kurban untuk dibagikan kepada yang berhak dan proses pengolahan itu dilakukan berbagai pihak. Pada waktu itu, kita bermitra dengan hotel-hotel berbintang. Pesannya adalah meskipun mereka yang hidup prasejahtera, bisa merasakan masakan dengan standar hotel berbintang dan ini berjalan terus,” kata Anies.

Baca Juga: Targetkan 1000 Ekor Kambing, Baznas (Bazis) DKI Jakarta Mudahkan Masyarakat Berkurban

Dalam kesempatan tersebut, Anies menjelaskan bahwa daging yang sudah diolah, sebelum dibagikan, memiliki keunggulan.

“Mudah-mudahan, mereka menerima ini dengan kemudahan, antara lain pertama, mengurangi kerumitas daging basi, kedua, dengan daging yang dimasak maka saat mereka menerima, mereka tak perlu keluar biaya untuk mengolahnya,” tuturnya.

Untuk diketahui, sebanyak 500 kilogram daging sapi kurban didistribusikan di empat titik lokasi pembuatan Soto Nusantara dari lima UMKM, yakni UMKM binaan Jakarta (Soto Sapi Bang Irwan di Loksem Barito), UMKM yang merupakan soto legendaris Jakarta (Soto Globe H. Oji di Pasar Baru), UMKM milenial (Warpopski di Tebet), dan UMKM yang tergabung dalam Papmiso (Soto Solo Bu Dani dan Rawon Pak Har di SMA Muhammadiyah 1 Jakarta).

Daging kurban tersebut diolah menjadi 5.500 porsi soto, untuk kemudian disalurkan kepada yatim piatu dan kaum dhuafa yang sudah didata oleh Dinas Sosial DKI.

Baca Juga: Targetkan 1000 Ekor Kambing, Baznas (Bazis) DKI Jakarta Mudahkan Masyarakat Berkurban

Dalam proses pengolahan daging kurban bersama UMKM tersebut, Pemprov DKI  melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) DKI  turut berkolaborasi dengan PP Muhammadiyah DKI untuk penyediaan Dapur Bersama di SMA  Muhammadiyah 1 Jakarta.

Di samping itu, sebanyak 1.288 kilogram daging sapi kurban didistribusikan kepada 25 hotel dan restoran di lima Wilayah Kota Administrasi, untuk kemudian diolah menjadi 5.250 boks makanan siap santap dan disalurkan kepada 15 RW padat penduduk dari 10 kelurahan (penentuan lokasi berdasarkan Pergub No. 90 Tahun 2018) yang menjadi sasaran pendistribusian daging kurban.

Sehingga, total jumlah paket Dapur Kurban yang dibagikan sebanyak 10.750 paket.

Sebagai informasi, pemotongan daging kurban telah dilakukan oleh Perumda Dharma Jaya pada Minggu (10/7) pukul 16.00 - 19.00 WIB di Rumah Potong Hewan Dharma Jaya, Cakung, Jakarta Timur, dengan jumlah hewan kurban 11  ekor sapi, termasuk 1 ekor sapi yang dikurbankan Gubernur DKI.

Untuk pendistribusian daging kurban, dilaksanakan pada pukul 19.00 - 23.00 WIB menggunakan tujuh mobil pendingin ke titik-titik lokasi yang telah ditentukan. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat