: Pasangan suami istri (pasutri) sudah lazim menginginkan seorang anak. Tidak lengkap rasanya jika tidak memiliki anak.
Oleh karena itu tidak sedikit pasutri yang mencari solusi mendapatkan anak, misalnya melalui program bayi tabung atau mengadopsi anak.
Nah ada lagi cara pintas, tapi jangan ditiru karena melanggar hukum seperti dilakukan pasutri inisial SD (27 tahun) dan SM (41 tahun).
Baca Juga: Pergub DKI Nomor 22 Tahun 2022 Telah Dimulai di Kelurahan Krendang, Mastur Ketua RW 02 Terpilih
Menurut informasi yang dipantau , seorang ibu berinisial ZD (17 tahun) warga Jalan Krendang Timur Tambora Jakarta Barat melaporkan tetangganya sendiri lantaran membawa kabur putrinya berinisial IN yang masih berumur enam bulan.
Pelaku yang diketahui berinisial SD dan SM yang merupakan tetangga korban nekat mencuri anak tetangga lantaran pelaku tidak mempunyai anak.
Kasi Humas Polres Metro Jakarta Barat Kompol Moch Taufik Iksan mengatakan, saat ini Polsek Tambora berhasil mengungkap kasus penculikan anak.
Baca Juga: Dalam Rangka Perluasan Transaksi Non-tunai, Bank DKI Kerja Sama dengan Bank NTT
“Kasus penculikan anak yang dilakukan oleh tetangganya sendiri terjadi di wilayah Krendang Tambora Jakarta Barat,” ujar Kompol Moch Taufik Iksan di Mapolsek Tambora, Jakarta, Senin (18/7/2022).
Sementara itu, Kapolsek Tambora Kompol Rosana Albertina Labobar mengatakan, pelaku merupakan tetangga korban.
“SD (27 tahun) dan SM (41 tahun) merupakan tetangga korban yang baru 2 bulan mengontrak, kedua pelaku merupakan pasutri yang menikah secara siri,” ujar Kompol Rosana Albertina Labobar.
Menurut Kompol Rosana menjelaskan, kejadian tersebut bermula Pada hari Rabu, tanggal 13 Juli 2022 sekira pukul 11.00 WIB, dimana ibu korban berangkat kerja dan anaknya dititipkan oleh neneknya.
Kemudian sekira pukul 19.00 WIB datang pelaku SD menghampiri nenek korban untuk meminjam bayi tersebut, Namun tidak boleh karena sedang dalam posisi tidur lalu secara diam-diam pelaku membawa korban.
Selang satu jam sekira pukul 20.00 WIB, ibu korban pulang kerja dan mencari korban, setibanya dikamar ibu korban kaget melihat putrinya tidak ada di kamar.