unescoworldheritagesites.com

Museum Arkeologi Onrust Telah Terdaftar di Kemendikbudristek, Meski Hujan Puluhan Pengunjung Berdatangan - News

Dari kiri atas searah jarum jam: 1. Pengunjung Pulau Kelor. 2. Benteng Martello P. Kelor. 3. Dermaga Onrust. 4. Pramuka di Museum Onrust. (Foto: Kolase Dok.TAO).

 

: Museum Arkeologi Onrust di Taman Arkeologi Onrust (TAO),  Kepulauan Seribu, DKI Jakarta kini telah terdaftar di Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Pengunjung tiap bulan rata rata mencapai lebih dari 3.300 orang sejak Mei sampai September 2022.  Sekalipun  hujan seperti Minggu (2/10/2022) ini puluhan pengunjung berdatangan ke Taman Arkeologi Onrust.

Kepala Satuan Pelayanan TAO Unit Pengelola (UP)  Museum Kebaharian Jakarta, Agung Priosusanto mengungkapkan itu di Jakarta, Minggu (2/10/2022).

Baca Juga: Pemerintah Tetapkan Tarif Listrik Tidak Naik, PLN Berkomitmen Jaga Pasokan Listrik Andal Gerakkan Roda Ekonomi

Kata Agung selama tahun 2022 sampai akhir September jumlah pengunjung TAO mencapai 23.205 orang. yang berarti rata rata perbulan 2.578 orang.

Diakuinya, kini terus dilakukan perbaikan terhadap fasilitas yang ada di Taman Arkeologi Onrust. Termasuk peningkatan kemampuan para sumber daya manusianya.
Dicontohkan ada tenaga PJLP yang terlihat meningkat kemampuannya setelah mengikuti bimbingan teknis Dinas Kebudayaan DKI bersama AMI (Asosiasi Museum Indonesia) DKI  Paramita Jaya.

Sesaat sebelumnya Ade  Alamando Harnanto  selaku Pamong Budaya Bahari menyatakan dengan terdaftarnya Museum Arkeologi Onrust ke dalam Kemendikbudristek sejak September 2022,  berarti telah diakui sebagai museum secara nasional.

Baca Juga: BRI Mencari Digital Talent Terbaik, Bersama Menuju Perusahaan Kelas Dunia

"Museum Arkeologi Onrust telah dimasukkan ke dalam basis data museum se-Indonesia yang dimiliki Direktorat Pelindungan Kebudayaan," kata Alamando.

Sementara Agung Priosusanto menambahkan  jumlah  pengunjung TAO hari Sabtu (1/10) lalu mencapai 290 orang. Jumlah itu terdiri dari pengunjung Pulau Onrust 90 orang (termasuk 40 orang Pramuka), Pulau Cipir  80 orang dan pengunjung Pulau Kelor 120 orang (termasuk 40 orang Pramuka).

Pada hari Sabtu dan Minggu ini pengunjung pulau pulau bersejarah tersebut cukup antusias mendengarkan penjelasan para pemandu wisata TAO.

Baca Juga: Indonesia Optimistis Jadi Pusat Industri Halal Dunia

Lebih lanjut Alamando menjelaskan kondisi Taman Arkeologi Onrust sudah semakin baik.
Salah satunya yaitu Museum Arkeologi Onrust telah berhasil terdaftar sebagai museum di Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

Museum Arkeologi Onrust memiliki 2 jenis  koleksi, yaitu koleksi indoor dan koleksi outdoor. Koleksi indoor mencakup benda-benda cagar budaya yang disimpan di dalam museum, sebagian besar merupakan hasil ekskavasi/penggalian arkeologis yang sejak  tahun 1979 pernah dilakukan Dinas Museum dan Sejarah DKI Jakarta yang kini menjadi Dinas Kebudayaan DKI Jakarta.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat