unescoworldheritagesites.com

PMD 2023 Sebesar Rp 324 Miliar Disetujui DPRD, PAM Jaya Targetkan Penurunan NRW Hingga 30 Persen di 2030 - News

Dirut PAM Jaya Arief Nasrudin menutup Media Gatheting  Wartawan Balaikota DKI Jakarta, Jumat (25/11/2022))





: Penyertaan Modal Daerah (PMD) untuk Perusahaan Umum Daerah (Perumda) PAM Jaya sebesar Rp324 miliar pada APBD 2023 langsung disetujui DPRD DKI Jakarta.

Menurut Sekretaris Perusahaan PAM Jaya Yudi Irawan, kepastian PMD itu disetujui pada Rapat Banggar DPRD Kamis- Jumat dini hari (24-25/2022).

" PMD ini harus terserap dalam setahun 2023," ujar Direktur Utama PAM Jaya Arief Nasrudin saat menutup acara media gatheting di Maribaya, Lembang, Jawa Barat.

Baca Juga: PAM Jaya Kirimkan Bantuan Bahan Makan Senilai Rp100 Juta untuk Korban Gempa Cianjur

"Menurut  Arief Nasrudin  penyerapan PMD ini menjadi prioritas selain pekerjaan  penting yang harus dilakukan PAM Jaya pasca berakhirnya Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan mitra swasta.

Sementara itu,  Pemprov DKI Jakarta melalui PAM Jaya 
bertekad  segera menurunkan  non revenue water (NRW)  atau air yang tidak terjual,  yang hingga saat ini masih tinggi,  mencapai sekitar 46 persen menjadi sekitar 30 persen pada 2030.

Masalah NRW itu menjadin konsen PAM Jaya setelah berakhirnya Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan dua mitra swasta (Aetra dan Palyja) pada 1 Februari 2023.

Baca Juga: Berakhir PKS Februari 2023, PAM Jaya Buktikan Komitmennya Rekrut Karyawan Palyja dan Aetra



Hal itu dikatakan  Untung Suryadi dalam diskusi dengan wartawan.

Untung mengatakan, dalam pengajuan Penyertaan Modal Daerah (PMD) untuk tahun 2023, salah satunya akan dimaksimalkan untuk studi dan program penurunan NRW Tahap I.

"NRW ini disebabkan beberapa faktor, bisa karena sambungan ilegal, pembacaan meter yang tidak akurat, hingga terjadinya kebocoran karena usia pakai pipa sudah lama," ujarnya.

Baca Juga: Wakil Rakyat Ini Sebut Berakhirnya PKS PAM dan Palyja & Aetra, Upaya Wujudkan Kedaulatan Air di Jakarta


Lebih lanjut Untung menjelaskan, pipa yang ada saat ini dengan panjang sekitar 12.000 kilometer adalah pipa PVC yang dalam usia pakai lebih dari 20 tahun akan berkurang kualitasnya.

Ada 70 persen yang menggunakan pipa PVC ini. Selain itu, ada juga pipa-pipa lama yang sudah mulai korosi. Sudah teridentifikasi semua. Kalau layanan area timur itu diperlukan Rp 4 triliun.

Menurutnya, alokasi pengajuan PMD untuk penurunan revenue water di tahun 2023 sebesar Rp 35 miliar akan digunakan untuk menyusun studi pendahuluan untuk membuat road map penurunan NRW.

Baca Juga: PAM Jaya Sediakan Akses Air Bagi Warga Muara Angke Melalui Kios Air


Kemudian, akan dilanjutkan dengan penyusunan feasibility studies karena penurunan NRW ini juga tidak mudah dan harus terencana.

"Sederhananya, membangun pipa baru itu lebih simple dibandingkan proses perbaikan pipa yang sudah tertanam," ucapnya.

Ia menambahkan, Perumda PAM Jaya bertekad menurunkan NRW saat ini dari 46 persen menjadi 30 sampai 26 persen di tahun 2030.

Baca Juga: Lepas Dari Kelompok William, Jalin Kerja Sama Dengan Grup Anthony PAM Jaya Targetkan Layani 100 Persen.


"Ini memang dibutuhkan investasi yang cukup besar. Tapi, tetap kita optimistis karena ini juga menjadi bagian penting untuk menjaga kedaulatan air bagi warga Jakarta," tuturnya.

PMD, lanjut Untung, juga akan digunakan untuk penurunan NRW di area-area mendesak yang perlu segera ditangani berdasarkan hasil identifikasi yang sudah dilakukan.

Diskusi terkait mewujudkan Kedaulatan  air bagi warga Jakarta menghadirka. Direktur Pelayanan PAM Jaya Syahrul Hasan , Direktur  Umum Teddy J Sitepu, Direktur  Teknik  Untung Suryadi pada Media Gathering di Lembang, Jawa Barat, Kamis -Jumat (24-25/11/2022).
Diskusi terkait mewujudkan Kedaulatan air bagi warga Jakarta menghadirka. Direktur Pelayanan PAM Jaya Syahrul Hasan , Direktur Umum Teddy J Sitepu, Direktur Teknik Untung Suryadi pada Media Gathering di Lembang, Jawa Barat, Kamis -Jumat (24-25/11/2022).

Berkaca dari kota-kota besar lain seperti Yokohama di Jepang, rehab skala besar perpipaan air bersih juga dilakukan setelah dalam jangka waktu 100 tahun. Ini juga dihadapi Perumda PAM Jaya yang pada 23 Desember mendatang juga berusia 100 tahun.

 

Baca Juga: PAM Jaya Pastikan Pembentukan Vendor Sounding untuk Pelayanan Air Bersih Lebih Lancar
"Usaha-usaha penurunan NRW sudah cukup banyak dilakukan. Kita memang sudah waktunya merehab pipa-pipa yang ada karena memang pipa ini ada usia pakainya," ucapnya.

Untuk diketahui, Gathering Perumda PAM Jaya bersama Balkoters tahun ini mengusung tema "Mewujudkan Kedaulatan Air Bagi Warga Jakarta". ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat