unescoworldheritagesites.com

Nova Widianto: Banyak Persoalan Di Ganda Campuran - News

Foto: Istimewa.

GANDA campuran selama ini menjadi salah satu andalan tim Indonesia untuk meraih gelar di ajang internasional. Namun sejak mundurnya Liliyana Natsir dari dunia bulutangkis yang kemudian diikuti oleh pasangannya Tontowi Ahmad, tumpuan harapan berikutinya di nomor ini ada di pundak pasangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.

Sayangnya penampilan Praveen/Melati belakangan ini tampak kurang menjanjikan. Hasil kurang maksimal didapat tim ganda campuran Indonesia pada tiga turnamen awal tahun 2021. Penampilan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti di Bangkok, Thailand memang jauh dari harapan. Mereka juga tidak berhasil memenuhi target yang diberikan PP PBSI.

 

Nova Widianto, asisten pelatih ganda campuran yang mendampingi para pemain selama bertanding di Negeri Gajah Putih, mengungkapkan apa yang menjadi fokus perbaikan dari empat ganda campuran utama Indonesia. Berikut kutipan wawancara yang dirilis Tim Humas dan Media PP PBSI dengan Nova Widianto, di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur.

 

Apa yang diberikan tim pelatih pada minggu pertama latihan jelang mengikuti turnamen ke Eropa?

 

Ya, yang pasti pemulihan dulu. Tapi tidak lama karena waktu sudah terlalu mepet. Fokus pertama ke Hafiz/Gloria karena mereka harus ke Swiss Terbuka. Selasa kemarin mereka sudah latihan setelah Senin dikasih libur. Untuk Jordan/Melati karena hanya ikut Jerman dan All England jadi kami atur dulu karena Jordan sedang pemulihan bahu dan belum latihan.

 

Bagaimana kondisi bahu Jordan saat ini berdasarkan hasil MRI?

Kemarin Jordan sudah MRI dan hasilnya memang ada peradangan dan robekan di area rotator cuff-nya. Tadinya sudah mulai latihan hari ini tapi melihat hasil ini kami putuskan untuk istirahatkan dia. Nanti kalau sudah membaik kita mulai lagi pelan-pelan.

 

Melihat hasil Thailand, apa tanggapan Anda?

 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat