unescoworldheritagesites.com

Saleh Partaonan Daulay: Tak Jadi Cawapres Prabowo di Pilpres 2024, Erick Thohir Santai - News

Erick Unggah Foto Bareng di Ulang Tahun Prabowo (foto: instagram.com/erickthohir)

Keputusan mengenai calon presiden dari pihak Prabowo Subianto telah resmi diumumkan.

Calon presiden dari Koalisi Indonesia Maju telah memilih Gibran Rakabuming Raka, anak sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi), sebagai pasangan Prabowo dalam pemilihan presiden (pilpres) 2024.

Terkait dengan persoalan cawapres Prabowo ini, Saleh Partaonan Daulay, Ketua Dewan Pimpinan Pusat PAN, menyatakan bahwa Erick Thohir tampak menghadapinya dengan sikap santai.

Baca Juga: Ketua Umum Praka Osco Olfriady Apresiasi Prabowo Kasih Kesempatan Anak Muda

Meskipun banyak yang menyebut Erick Thohir sebagai salah satu calon yang mungkin akan mendampingi Prabowo.

"Sebetulnya di kita ini, Pak Erick Thohir-nya sendiri santai aja, nggak terlalu banyak persoalan, berbeda dengan yang lain-lain," kata Saleh.

Pernyataan Saleh ini diungkapkannya dalam acara Adu Perspektif di kanal YouTube detikcom, pada Senin (23/10/2023).

Saleh juga meyakini bahwa baliho bergambar Erick Thohir dengan tulisan 'aku rapopo' kemungkinan bukanlah hasil karyanya sendiri.

Baca Juga: NCW Nilai Penegakan Hukum Melambat, APH Diminta Fokus Tangani Dugaan Korupsi Pembelian Pesawat Bekas

Menurutnya, Erick Thohir menjalani situasi ini dengan sangat santai mengingat Prabowo telah memilih Gibran sebagai pasangannya di pilpres 2024.

Saleh percaya bahwa Erick Thohir kini tidak lagi memiliki ambisi pribadi untuk menjadi wakil presiden. Dengan demikian, menurut Saleh, Erick Thohir tidak merasa terganggu jika akhirnya Gibran yang terpilih.

"Karena ini, artinya gini? Dia itu kelihatannya ambisi pribadinya sudah tidak jadi hal yang monumental bagi dirinya. Jadi ketika yang dipilih adalah orang lain itu nggak ada masalah," ujar dia.

Baca Juga: Fakta Unik dan Menarik Dugong, Mamalia Mudah Stress yang Terkenal dengan Sebutan Duyung

Sehubungan dengan hal tersebut, Saleh menekankan bahwa pernyataan Adi hanyalah sebuah asumsi. Saleh juga mengingatkan bahwa asumsi semacam itu bisa menjadi fitnah di mata publik.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat