: Sejumlah pihak menyatakan setuju jika batasan usia untuk calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) direvisi dari 40 tahun menjadi 35 tahun.
DPR dan pemerintah juga kompak saat memberikan keterangan dalam sidang pemeriksaan perkara nomor 29, 51, dan 55/PUU-XXI/2023 terkait Pasal 169 huruf q Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu di Mahkamah Konstitusi (MK), Selasa (1/8/2023).
Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra, yang juga bakal capres, Prabowo Subianto juga mengatakan semestinya seorang pemimpin dilihat dari tekad dan idealisme dan jangan terlalu melihat usia.
Menanggapi hal itu, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengaku tidak mengikuti berita tersebut. Dirinya juga enggan menanggapi pernyataan Prabowo yang meminta agar seorang pemimpin tidak dilihat dari usia.
Baca Juga: Hadiri Konsolidasi DPP PDIP, Gibran Dapat Arahan Tentang Pemenangan Ganjar Pranowo
"Tidak ada tanggapan. Saya tidak mengikuti berita itu, belum mengikuti berita itu," kata Gibran di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Kamis (3/8/2023).
Banyak yang mengaitkan usulan revisi batasan usia tersebut untuk memuluskan jalan agar dirinya bisa dipasangkan dengan salah satu balon capres. Pasalnya saat ini usianya belum mencapai 40 tahun.
Dirinya juga tidak mau menanggapi pernyataan Prabowo terkait batasan usia seorang pemimpin. Menurut dia, pernyataan Prabowo tersebut tidak ditujukan kepada dirinya secara khusus.
"Ya tidak tahu, jangan semuanya disangkutpautkan dengan saya. Saya kan gak tahu beliau berkata apa , menujuk ke siapa," katanya lagi.
Apa yang dikatakan Prabowo tersebut, menurut GIbran, juga bukan kode atau sinyal dari Prabowo untuknya. Termasuk adanya pertemuan antara PSI dengan Prabowo kemarin.
Baca Juga: Terdakwa Gazalba Saleh segera Diperiksa lagi Terkait TPPU
"Kalau ada sinyal ada apa ya pasti beliau menghubungi saya langsung gak perlu sinyal-sinyal," jelasnya lagi.
Sementara itu pada satu kesempatan, pemuka agama Gus Miftah sempat menyingung Gibran sebagai cawapres. Menanggapi itu, Gibran mengatakan Gus Miftah hanya bercanda.
"Kalau itu doa, apapun dari beliau kita aminkan. Tetapi beliau kan senangnya bercanda, dianggap santai saja," pungkasnya.***