unescoworldheritagesites.com

Mi6 Sebut Sosok Ini yang Jadi PJ Gubernur NTB - News

Direktur Lembaga Sosial, Politik dan Kebijakan Publik (Mi6) Mataram, Bambang Mei Finarwanto.  (Suara Karya/Foto: Bambang Mei Finarwanto))

: Sosok penjabat Gubernur NTB akan diisi oleh orang yang tidak terduga. Sosok penjabat ini diklaim oleh Direktur Lembaga Kajian Sosial dan Politik Mi6, Bambang Mei Finarwanto, punya kemampuan membereskan beragam persoalan di Pemprov Nusa Tenggara Barat (NTB).


"Masalah yang masih tersisa besok itu soal piutang. Ada hutang Pemprov NTB pada pihak ketiga yang tidak sedikit, " kata lelaki yang akrab disapa Didu , Rabu (9/8/2023) di Mataram.

Didu tidak menyebut detail nama yang dimaksud, namun ia memberi kisi-kisi bila penjabat tersebut memiliki keahlian membaca anggaran. Termasuk juga menyelesaikan beberapa hal terkait birokrasi.

Baca Juga: Hari Anak Nasional 2023, Pj Gubernur Heru Ingatkan Pentingnya Ciptakan Landasan Kokoh bagi Anak

"Selain anggaran di era Zul-Rohmi ini yang paling kacau mengenai mutasi pejabat yang pagi, siang, sore, malam seperti hujan angin, " bebernya.

Dia menyebut, gonta-ganti pejabat dalam birokrasi memang menjadi sesuatu yang wajar.

Namun, bila pergantian itu tidak membawa dampak luas atau benar-benar dibutuhkan maka yang terjadi adalah instabilitas kinerja

Baca Juga: Punya Power Mi6 Sarankan Penjabat Gubernur NTB Maju di Pilgub

"Sekarang sudah tidak dapat dibahas lagi kalau bicara kinerja dan program. Jabatan Zul-Rohmi tersisa sebulan 10 hari, " terangnya.

Khusus mengenai hutang, kata mantan ED Walhi NTB ini, menjadi prioritas. Pasalnya, selain penjabat harus menuntaskan dengan pihak ketiga, harus mampu menyiapkan Pilkada NTB yang akan berlangsung di penghujung 2024.

"Cukup berat tugas penjabat ini nantinya. Pasti dari pusat tak sembarangan, " ucapnya.

Baca Juga: Gubernur NTB Ajak Perusahaan Dunia Kembangkan Investasi di NTB

Didu tidak mengesampingkan tiga nama yang diusulkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) sebagai Gubernur.

Ada Deputi Bidang Administrasi Sekretariat Jenderal DPD Lalu Niqman Zahir, Sekretaris Jenderal Kementerian Agama Nizar Ali, dan Sekretaris Daerah NTB Lalu Gita Ariadi.

"Ketiganya bagus-bagus saja, secara syarat sudah terpenuhi. Tapi, saya ada pandangan berbeda, " tuturnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat