unescoworldheritagesites.com

Di Bawah Komando Airlangga Hartarto Partai Golkar Terpopuler Di Indonesia Geser PDIP - News

Paparan Pupularitas dan Kedisukaan partai politik hasil survei nasional TRUST Indonesia

: Partai Golkar yang dikomandoi Ketua Umum Airlangga Hartarto kini menjadi partai terpopuler di Indonesia. Demikian hasil survei yang dilakukan Trust Indonesia Research & Consulting, 3-12 Januari 2022 secara offline atau tatap muka

Direktur Eksekutif Trust Indonesia Research & Consulting Azhari Ardinal menjelaskan, popularitas Partai Golkar sebesar 93,9 persen, menggungguli PDIP yang hanya meraih 92,3 persen.

“Tingkat popularitas partai politik tertinggi diraih oleh Partai Golkar 93,9 persen disusul oleh PDIP 92,3 persen dan partai Gerindra dengan 91,6 persen,” kata Azhari dalam keterangan tertulis, Senin (31/1/2022).

Sementara itu, tingkat elektabilitas partai politik tertinggi masih diraih oleh PDIP dengan 21,8 persen disusul Partai Gerindra 17,3 persen, dan Partai Golkar 10,6 persen.

"Masih ada 13,3 persen yang belum menentukan pilihan atau undecided voters," ujarnya.

Azhari Ardinal dalam pemaparan hasil survei nasional TRUST Indonesia dengan tema Indonesian Outlook 2022: Membaca Lanskap Politik Indonesia 2024, menyebutkan , responden yang mengubah pilihan partai politiknya karena ada tokoh partai lain yang disukai, sebanyak 22,8 persen.

“Dan biasanya partai yang sebelumnya dipilih tidak menepati janji dengan 16,6 persen,” katanya.

Dalam bagian lain disebutkan,  tingkat kedisukaan tertinggi diraih oleh partai Demokrat dengan 66,8 persen, disusul oleh partai Gerindra, 65,9 persen dan partai Golkar 61, 5 persen.

Dalam survei itu, ia mengungkapkan, alasan utama responden memilih partai politik adalah lantaran sudah terbiasa memilih partai dan sejak dulu sebanyak 23,4 persen.

“Pengaruh tokoh agama / masyarakat (10,7 persen),” jelas dia.

Trust Indonesia Research & Consulting melakukan survei nasional pada tanggal 3-12 Januari 2022 secara offline atau tatap muka.

Jumlah responden dalam survei ini sebanyak 1200 yang diambil secara proporsional berimbang (50:50) laki-laki dan perempuan berdasarkan basis tempat pemungutan suara (TPS) by name, by addres.

Populasi survei ini adalah warga negara Indonesia (WNI) yang berdomisili di 34 provinsi dan telah mempunyai hak pilih yaitu berusia 17 tahun ke atas. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat