: Sosok Ilyas Akbar Almadani digadang-gadang menjadi calon kuat Bupati Karanganyar pada perhelatan Pemilu 2024. Hal ini didasarkan pada tingkat popularitasnya yang semakin baik dengan banyaknya warga dan tokoh desa di Kabupaten Karanganyar merespon sosok milenial yang memiliki visi kuat memajukan Kabupaten Karanganyar lebih baik lagi ini.
Faktor yang diunggulkan dari sosok Ilyas lainnya adalah karena jejak rekamnya (track record) yang masih relatif bersih, tidak ada masalah dalam perjalanan karir politik dan sosialmya serta yang tidak kalah penting karena masih muda sehingga gagasan dan pemikiran-pemikirannya ke depan adalah gagasan segar, prospektif, menjanjikan serta diperhitungkan sebagai sosok yang visioner.
Wahyudi (38), salah satu warga di Kecamatan Karanganyar Kota mengaku awalnya dirinya merasa cuek alias masa bodoh terhadap elit kabupaten ini yang berambisi menjadi Bupati Karanganyar 2024 mendatang. Alasannya baginya karena tidak dianggap penting bagi masa depan kehidupan keluarganya.
Namun belakangan ini sering mendengar nama Ilyas Akbar Almadani di warung-warung kopi, warung makan, terminal, pos ronda, surau hingga di pasar tradisional membuat dirinya penasaran tehadap sosok anak muda tersebut.
Ketua DPD Partai Golkar Karanganyar Ilyas Akbar Almadani memborong jambu kristal di Desa Gempolan, Kecamatan Kerjo saat digelar Festival Buah Unggulan Karanganyar (AG Sofyan)
"Jujur saja semula saya tidak mikir siapa yang bakal nyalon Bupati Karanganyar. Namun kok di warung, di terminal hingga di pos ronda nama Ilyas sering menjadi topik pembicaraan. Penasaran terhadap siapa to orang ini, maka saya jadi ingin tahu siapa Ilyas Akbar Almadani tersebut,” ungkap Wahyudi.
Tak cukup berhenti di situ rasa keinginantahuannya, Wahyudi mengakui dirinya mencoba mencari browsing lewat internet di gadgetnya tentang Ilyas Akbar Almadani. Dan ternyata orang yang dia maksud adalah sosok usia muda dan terlihat cerdas sehingga membuat Wahyudi tertarik gagasan dan pemikirannya serta menyukai karakternya yang masih sangat peduli kepada masyarakat di tingkat akar rumput dan tampak humble sebagai layaknya priyayi yang njawani.
"Jujur saya juga tidak kenal siapa Ilyas Akbar Almadani ini tetapi namanya sering menjadi topik pembicaraan di tempat umum di Karanganyar sehingga jika memang Ilyas berniat dan berminat maju calon bupati saya dukung dan saya coblos gambarnya,” tandas Wahyudi.
Fenomena serupa juga dituturkan Hariyana (40) warga Desa Bejen, Karanganyar Kota yang semula mengetahui nama Ilyas Akbar Almadani saat Festival Durian di Desa Gempolan bulan lalu.
“Waktu itu saya iseng datang di festival tersebut dan melihat Ilyas hadir. Saya lihat saat dia membeli jambu kristal di acara tersebut sekilas memang cerdas dan cocok menjadi pemimpin masa depan di Karanganyar karena terlihat sederhana dan supel serta pinter, selain juga karena wawasannya yang luas,” ungkap Hariyana.
Baca Juga: Ketua Golkar Karanganyar: Undangan Para Kades Bentuk Penghormatan, Saya Ikut Ngangsu Kawruh
Dari perspektifnya, saat ini sedang dan memang menjadi trend sosok anak muda yang siap menjadi pemimpin seperti halnya Walikota Solo Gibran Rakabuming yang masih muda dan pandai.
"Saya kira kok wajar dan saya mendukung mencoblos pemimpin muda ini karena lebih percaya diri dan berani tampil ke depan. Dan fenomena ini adalah sebuah keniscayaan zaman bahwa Indonesia dan Provinsi, Kabupaten/Kota sekarng maupun ke depannya dipimpin orang-orang muda," ujar Hariyana.
Di tempat lainnya saat menanggapi fenomena dirinya menjadi perbincangan di desa-desa, Ilyas Akbar Almadani yang tak lain putra kebanggaan Bupati Juliyatmono ini menjawab diplomatis bahwa fakta di lapangan sejatinya adalah bagian kehendak dan aspirasi rakyat yang juga menjadi catatan panting bagi masa depan Karanganyar.
Ilyas mengaku lebih memilih untuk fokus kepada tugas dan tanggung jawab yang telah diberikan Partai sebagai Ketua DPD Partai Golkar Karanganyar. Fokusnya berjuang sekuat tenaga memenangkan Partai Golkar di Pileg 2024 dengan menjadikan kader-kader terbaik Golkar merebut sebanyak 17 kursi DPRD Kabupaten Karanganyar. Menjadikan Kabupaten Karanganyar dipimpin kembali oleh kader terbaik dari Beringin dan tentu mengantarkan Ketum Airlangga Hartarto sebagai Presiden 2024.
Merasakan masih muda usia dan dalam kategori milenial Ketua Golkar Karanganyar sangat menghormati para seniornya baik sebagai Kades, Kades, dan tokoh agama dan masyarakat sebagai cerminan penghormatan dan ngangsu kawruh bekal menjadi peminpin masyarakat (AG Sofyan)
Terlebih lagi, kata Ilyas, Pilkada masih ada waktu persiapan menuju tahun 2024 sehingga dirinya mengarahkan Partai Golkar terus bekerja berkarya nyata mengabdi, bergerak, dan berbuat terbaik untuk masyarakat karena Suara Rakyat, Suara Golkar.
"Ya saya berterima kasih atas respon warga desa, namun sekali lagi dengan tidak mengurangi rasa hormat saya kepada sedulur-sedulur sekalian, mohon maaf, jika saat ini saya harus fokus memimpin partai agar berkarya terbaik untuk masyarakat Karanganyar” tutur Ilyas Akbar Almadani kembali.
Seperti telah diberitakan, Partai Golkar Karanganyar bertekad mencalonkan Ilyas Akbar Almadani sebagai calon tunggal Bupati Karanganyar pada Pilkada 2024. Hal ini ditegaskan Skretaris DPD Partai Golkar Karanganyar, AW Mulyadi yang menyatakan untuk bursa calon bupati 2024, Partai Golkar Karanganyar satu tekad mencalonkan Ilyas sebagai calon Bupati Karanganyar.
"Hingga sekarang DPD Partai Golkar fokus menuju pencalonan tersebut, mengawal, mengamankan, dan tentu mensukseskan Mas Ilyas mulus melaju dalam Pilkada 2024 dan mengantarkannya sebagai Bupati Karanganyar masa bhakti 2024-2029. Semoga Allah meridloi," pungkas AW Mulyadi.***