: Jika kaca digosok dengan kain sutera, maka yang terjadi adalah kain sutra menjadi bermuatan listrik positif, karena muatan listrik negatif (elektron) kaca pindah ke kain sutra. Akibatnya, batang kaca kehilangan muatan listrik negatif.
Suatu objek yang semula netral dapat mengalami pengisian muatan listrik. Salah satu metode untuk memberikan muatan listrik pada objek adalah dengan menggosoknya.
Terjadinya muatan listrik melalui penggosokan terjadi karena elektron berpindah dari satu objek ke objek lain.
Pada umumnya, objek bersifat netral, artinya jumlah proton dalam objek tersebut sama dengan jumlah elektron.
Objek yang semula netral dapat menjadi bermuatan listrik positif atau negatif dengan cara kehilangan atau menerima elektron.
Objek yang kehilangan elektron akan memiliki muatan positif karena jumlah elektron berkurang.
Sedangkan objek yang menerima elektron akan memiliki muatan negatif karena memiliki kelebihan elektron.
Pemberian muatan pada objek dapat dilakukan melalui berbagai metode, salah satunya dengan menggosokkan suatu objek dengan objek lain.
Baca Juga: PDIP Umumkan Cawapres Ganjar Pranowo Hari Ini
Ketika dua objek digosokkan, elektron akan berpindah dari satu objek ke objek lain.
Pada kasus ini, ketika benda yang berada di atas, yaitu kaca, digosokkan dengan benda yang berada di bawahnya, yaitu kain sutera, maka kaca akan membawa muatan positif sementara kain sutera membawa muatan negatif.
Fenomena ini terjadi karena elektron pada kaca berpindah ke kain sutera. Akibatnya, kaca kehilangan elektron dan membawa muatan positif, sedangkan kain sutera memiliki kelebihan elektron sehingga membawa muatan negatif.***