unescoworldheritagesites.com

HKTI Harus Jadi Jembatan Penghubung Antara Perguruan Tinggi Dan Petani - News

Ketua  DPD HKTI Jatim, Ony Anwar Harsono saat melantik para  ketua DPC se Jawa Timur.

: HKTI (Himpunan Kerukunan Tani Indonesia) meminta para anggotanya untuk menjadikan organisasi tersebut sebagai jembatan penghubung antara petani dengan perguruan tinggi. Kedua profesi ini bisa berbagi peran yang salah satunya melakukan riset dan petani mengaplikasikannya di lapangan.

Himbauan itu disampaikan Ketua Umum DPP HKTI, Moeldoko saat menghadiri pelantikan DPC HKTI se Jawa Timur di Gedung Negara Grahadi Surabaya, selasa (22/3/2022) petang. "HKTI hadir untk menjadi harapan baru bagi para petani," ujarnya.

Di hadapan para pengurus HKTI se Jatim yang akan menghadiri Rakerda HKTI, Moeldoko menceritakan tentang keunggulan padi varietas M70 yang ditanam di Subak Pasekan Dlod Belang, Desa Singapadu Kaler, Kecamatan Sukawati, Gianyar, Bali. Varietas ini sangat menguntungkan para petani karena bisa dipanen di usia 80 hari atau jauh lebih pendek dibanding varites normal yang membutuhkan waktu lebih dari 110 hari.

Baca Juga: Koperasi Tamara HKTI Dorong Koperasi Daerah Ikuti Perkembangan Era Digital

Laporan yang dia terima dari Bali ini menyebabkan tanaman padi milik petani, bisa terhindar dari resiko seperti hama atau banjir, dan lebih hemat energi. Padi M70 ini juga diklaim bisa menjadikan petani lebih hemat biaya operasional dari sisi pengeluaran untuk pupuk dan tenaga kerja.

Sementara Gubernur Jatim Khofiah Indar parawansa meminta para ketua HKTI yan baru dilantik, untuk mengingatkan petani tentang kekhawatiran penurunan produksi gabah tahun depan. "Hasil pemetaan BPS, banyak daerah yang sudah panen tapi banyak yang belum ditanami kembali. Padahal sebentar lagi kemarau yang produktifitasnya akan berkurang,' ujarnya.

Pada 2020, kata dia, Jatim merupakan provinsi penghasil padi tertinggi, dan tahun berikutnya juga betahan di posisi yang sama. "Selama ini berkat dukungan HKTI dan Gapoktan, petani tetap bisa memproduksi tinggi saat pandemi seperti beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Didistribusikan Kendaraan Operasional Penanggulangan Bencana

Sementara pelantikan 15 Ketua Dewan Pengurus Cabang (DPC) Kabupaten se Tawa Timur. dilakukan berdasarkan SK Nomor 01-014 DPD HKTI Jatim/SK/III/Tahun 2022 tentang Pengangkatan Pengurus Cabang HKTI Kabupaten/Kota se-Jatim Masa Bakti 2021-2026. Ketua DPD HKTI Jatim, Ony Anwar Harsono, optimis HKTI segera bangkit membenahi konsolidasi organisasi dan melaksanakan program kerja dengan kemandirian anggota, menyokong roda perekonomian di bidang pertanian dan pangan serta melibatkan dinas-dinas dan ormas terkait.

"HKTI Jawa Timur bersama seluruh jajaran di daerah siap bersama pemerintah mewujudkan ketahanan pangan sekaligus mewujudkan kesejahteraan ekonomi petani," ujar Ony yang juga merupakan Bupati Ngawi tersebut.

Sementara Sekretaris DPD HKTI Jatim Warsito menjelaksna bahwa agenda ini sekaligus acara Rakerda I Tahun 2022 dalam rangka menginput pemikiran maupun aspirasi masing-masing DPC sebagai rumusan program HKTI ke depan. “Forum Rakerda bagian upaya kita melaksanakan penguatan struktural organisasi HKTI dalam upaya membangun peran konkret pembangunan pertanian di Jawa Timur,” ujarnya. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat