unescoworldheritagesites.com

PBOIN Dorong Pemerintah Dan Stakeholder Bersama Wujudkan Pertumbuhan Bengkel Otomotif Modern - News

Ketua Umum PBION Hermas E Prabowo




Populasi bengkel otomotif modern di Indonesia masih sangat minim.

Persatuan Bengkel Otomotif Indonesia (PBOIN) memperkirakan jumlah usaha bengkel otomotif modern secara nasional kurang dari 5 persen.

"Mayoritas usaha bengkel otomotif, baik bengkel mobil atau sepeda motor, masih didominasi bengkel tradisional, sehingga belum mampu mensejahterakan pelaku dan pekerja bengkel," ujar Ketua Umum PBOIN Hermas E Prabowo dalam keterangan persnya kepada , Minggu (29/5/2022).

Bengkel modern adalah kegiatan usaha yang mendasarkan pada cara-cara pengelolaan bisnis bengkel yang modern.

"Misalnya memiliki alat diagnosa yang up date setiap saat sesuai kebutuhan, pengelolaan manajemen keuangan yang baik, manajemen suku cadang yang baik, pemasaran, pemanfaatan teknologi informasi, pengelolaan database customer, penguatan dan peningkatan SDM yang terpola, mendasarkan sistem kerja dengan pendekatan parameter teknik yang sesuai pada masing-masing kendaraan," kata Hermas lagi.

Kemudian penguasaan skill dan kompetensi teknik yang baik dan up date, pemberian jaminan garansi, kerja sama bisnis, memiliki strategi bisnis dan memberi kepastian gaji kepada para pekerja dengan besaran wajar.

"Pengelolaan bengkel mandiri yang modern tidak identik dengan bengkel resmi (authorized workshop), tetapi lebih pada cara-cara pengelolaan bengkel yang modern, efektif dan efisien sehingga memberi margin keuntungan lebih baik," ucapnya.

Dalam kasus-kasus untuk jenis perbaikan tertentu, kualitas bengkel mandiri lebih baik. Bahkan beberapa kerusakan komponen kendaraan yang tidak ditangani oleh bengkel resmi, mampu diperbaiki oleh bengkel mandiri dengan baik.

 "Melihat fakta di atas, PBOIN mendorong Pemerintah Presiden Joko Widodo dan para stakeholder untuk bersama-sama mewujudkan pertumbuhan bengkel otomotif modern di Tanah Air," tutur Hermas.

Dengan penambahan populasi bengkel modern, terutama up grade dari bengkel tradisional, akan memberi peningkatan kesejahteraan lebih baik, menyerap tenaga kerja lebih besar dan membantu mengatasi kemiskinan.

"Saat ini saja tidak kurang dari 2 juta pekerja diserap oleh sektor bengkel otomotif mandiri," ujarnya lagi.

PBOIN melihat bahwa selama ini pembinaan terhadap bengkel mandiri agar tumbuh menjadi bengkel modern oleh Pemerintah dalam hal ini berbagai kementerian teknis masih kurang, bahkan banyak yang kurang tepat. Banyak juga yang salah sasaran, sehingga tidak terasa manfaatnya. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat