unescoworldheritagesites.com

Kepala Stasiun Didakwa Lalai dalam Kecelakaan Kereta Yunani yang Tewaskan 57 Orang - News

Sekelompok masyarakat Yunani protes atas kecelakaan kereta yang tewaskan 57 orang. (Tangkapan layar apnews.com)

: Seorang kepala stasiun yang dituduh menyebabkan bencana kereta api paling mematikan di Yunani, didakwa melakukan pembunuhan karena kelalaian dan dipenjara sambil menunggu persidangan.

Dilaporkan AP dari Athena, Minggu (5/3/2023), Perdana Menteri Kyriakos Mitsotakis meminta maaf atas tanggung jawab apa pun yang mungkin ditanggung Pemerintah Yunani atas tragedi tersebut.

Seorang hakim pemeriksa dan seorang jaksa penuntut sepakat bahwa beberapa tuduhan pembunuhan serta tuduhan yang menyebabkan cedera tubuh dan membahayakan keselamatan transportasi harus diajukan terhadap karyawan kereta api tersebut.

Baca Juga: Link Nonton Takdir Cinta Yang Kupilih Episode 209 SCTV, Minggu 05 Maret 2023 Via Streaming

Setidaknya 57 orang, srbagian besar berusia belasan dan 20-an tahun, tewas ketika kereta penumpang tujuan utara dan kereta barang tujuan selatan bertabrakan, Selasa (28/2/2023) malam di utara kota Larissa, di Yunani tengah.

Kepala stasiun berusia 59 tahun itu diduga mengarahkan dua kereta yang melaju berlawanan arah ke jalur yang sama. Dia menghabiskan 7 1/2 jam pada hari Minggu untuk memberikan kesaksian tentang peristiwa yang mengarah ke kecelakaan sebelum dia dituntut dan diperintahkan untuk ditahan.

"Klien saya bersaksi dengan jujur, tanpa takut jika hal itu akan memberatkannya," kata Stephanos Pantzartzidis, pengacara kepala stasiun, kepada wartawan. “Keputusan (untuk memenjarakannya) sudah diharapkan, mengingat pentingnya kasus ini.”

Baca Juga: Persiapan Nonton Indonesian Idol 2023 Spektakuler Show 5, Berikut Lirik Lagu Yang Akan Dibawakan Para Finalis

Pantzartzidis menyiratkan bahwa orang lain selain kliennya berbagi kesalahan, dengan mengatakan bahwa hakim harus menyelidiki apakah lebih dari satu kepala stasiun seharusnya bekerja di Larissa pada saat tabrakan.

“Selama 20 menit, dia bertanggung jawab atas keselamatan (kereta) di seluruh Yunani tengah,” kata pengacara tentang kliennya.

Sinyal Otomatis Tak Berfungsi

Media Yunani telah melaporkan bahwa sistem pensinyalan otomatis di area kecelakaan tidak berfungsi, membuat kepala stasiun mungkin melakukan kesalahan. Kepala stasiun di sepanjang bagian jalur utama Yunani berkomunikasi satu sama lain dan dengan pengemudi kereta melalui radio dua arah, dan sakelar dioperasikan secara manual.

Baca Juga: Pesan Gibran Untuk Generasi Strawberry, Jangan Sedikit-Sedikit Sambat di Sosmed

Perdana menteri menjanjikan penyelidikan cepat atas tabrakan tersebut dan mengatakan menteri transportasi Yunani yang baru akan merilis rencana peningkatan keselamatan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat