FLORIDA: Astronot Amerika Serikat Doug Hurley dan Bob Behnken semakin dekat untuk berlabuh ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) setelah peluncuran dengan roket Falcon-9 dari Kennedy Space Center Florida berlangsung sukses Sabtu (30/5/2020) atau Minggu (31/5/2020) WIB.
Roket Swasta SpaceX melesat ke antariksa untuk pertama kalinya, hampir satu dekade setelah peluncuran astronaut terakhir dari wilayah Amerika. Hurley dan Behnken melesat ke orbit pada pukul 15:22 waktu AS Timur, sesuai rencana, dari Kennedy Space Center di Cape Canaveral, Florida.
Mereka mengangkasa dengan roket yang dirancang dan dibangun oleh perusahaan swasta. Perusahaan Antariksa SpaceX yang berbasis di California, dimiliki oleh miliarder Elon Musk.
Menurut laporan VOA, upaya peluncuran pertama yang dijadwalkan Rabu (27/5/2020) lalu, ditunda karena cuaca buruk di sekitar Kennedy Space Center di negara bagian Florida.
Astronaut-astronaut terakhir diluncurkan ke antariksa dari AS pada 2011, ketika badan antariksa AS NASA mengistirahatkan armada pesawat ulang aliknya. Hal itu memaksa AS untuk bergantung pada kemitraan dengan badan antariksa Rusia untuk membawa astronaut-astronaut AS ke Stasiun Antariksa Internasional.
Apabila peluncuran roket Falcon 9 setinggi 24 lantai itu berhasil, Hurley dan Behnken akan mengelilingi Bumi di dalam kapsul baru Crew Dragon selama sekitar 19 jam, sebelum berusaha memarkir kendaraan itu di stasiun antariksa.
Presiden AS Donald Trump dan Wakil Presiden Mike Pence terbang ke Florida untuk menyaksikan peluncuran itu, yang kedua kalinya pekan ini. Menurut pehitungan Badan Penerbangan dan Antariksa AS (National Aeronautics and Space Administration/NASA), lebih dari 3 juta orang lain juga menyaksikan secara daring dan banyak penonton yang memadati pantai dan jalan di dekatnya untuk menyaksikan peluncuran itu.
Menurut laporan bbc.com, kapal mereka akan dilampirkan ke ISS sekitar pukul 14:30 GMT (15:30 BST). Ini akan menjadi prosedur yang sepenuhnya otomatis; Hurley dan Behnken tidak perlu campur tangan kecuali ada masalah.
Kapal akan muncul di bawah stasiun dan bermanuver sendiri ke pelabuhan docking di bagian haluan. Setelah kait disegel Naga di tempat dan cek tekanan selesai, para astronot akan dapat turun dan bergabung dengan kru Rusia-Amerika yang sudah berada di atas ISS.
Hurley dan Behnken diberi waktu tidur yang baik untuk mempersiapkan mereka untuk kegiatan hari Minggu. Tetapi sebelum penandatanganan, mereka melakukan apa yang telah menjadi tradisi di antara spacefarers AS - penamaan kapal mereka. Tradisi ini kembali ke program kapsul Merkurius di awal 1960-an.
Kedua pria itu mengatakan Naga mereka akan disebut "Capsule Endeavour".
Hurley di radio ke Bumi: "Kami memilih Endeavour karena beberapa alasan: Satu, karena upaya luar biasa ini yang telah dilakukan NASA, SpaceX, dan AS sejak akhir program pesawat ulang-alik kembali pada tahun 2011.
"Alasan lainnya sedikit lebih pribadi bagi Bob dan aku. Kami berdua memiliki penerbangan pertama kami di pesawat ulang-alik Endeavour dan itu sangat berarti bagi kami untuk meneruskan nama itu." ***