: Sujud sahwi adalah sujud yang dilakukan ketika seseorang melakukan kesalahan dalam pelaksanaan sholat. Saat melakukan sholat, terkadang seseorang bisa melakukan kesalahan seperti lupa rakaat, lupa membaca surat atau ayat tertentu, atau melakukan gerakan yang tidak sesuai dengan tata cara sholat. Untuk mengatasi kesalahan tersebut, seseorang perlu melakukan sujud sahwi.
Sujud sahwi merupakan sujud tambahan yang dilakukan setelah selesai melakukan sholat. Tujuan dari sujud sahwi adalah untuk memperbaiki kesalahan yang dilakukan selama sholat. Ketika melakukan sujud sahwi, seseorang perlu membaca doa tertentu dan melakukan gerakan sujud sebanyak dua kali.
Cara Melaksanakannya
Sujud sahwi dilakukan dengan dua kali sujud di akhir salat seperti sujud pada umumnya, dan dilakukan sebelum salam. Saat hendak melakukan sujud sahwi, disunnahkan untuk mengucapkan takbir terlebih dahulu. Hal tersebut juga perlu dilakukan saat hendak bangkit dari sujud.
Ketika melaksanakan sujud sahwi, tak perlu diawali dengan takbiratul ihram, cukup mengucapkan takbir saat ingin bersujud saja. Sebagaimana yang telah disepakati oleh mayoritas ulama, Imam Abdullah bin Buhainah meriwayatkan hadits tentang waktu pelaksanaan sujud sahwi seperti yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW.
Menurut hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari, Rasulullah SAW pernah melakukan sujud sahwi sebanyak dua kali dalam satu sholat. Namun, ada juga yang berpendapat bahwa jumlah sujud sahwi yang dilakukan tergantung pada kesalahan yang dilakukan oleh seorang mu'min dalam melaksanakan sholat. Jika kesalahan yang dilakukan cukup banyak, maka jumlah sujud sahwi yang perlu dilakukan juga akan semakin banyak.