: Lagu "Bento" sarat kritik sosial, diciptakan Naniel Khusnul Yakin dan dipopulerkan Iwan Fals. Lagu yang dirilis tahun 1995 ini tercipta saat Indonesia masih dipimpin pemerintahan Orde Baru.
Lagu "Bento" menggambarkan sosok Bento yang kaya raya dan punya segalanya. Saat itu lagu "Bento" dianggap menyindir salah satu anak penguasa Orde Baru, Soeharto. Ada juga yang berpandangan Lagu "Bento" itu sebuah kritik pedas Iwan Fals kepada pemerintahan yang ada saat itu.
Tidak seperti karyanya yang popular, nasib Naniel di hari tuanya sangat memprihatinkan.
Pria kelahiran Surabaya, 18 Juli 1952 itu menetap di rumah kontrakan di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan. Ia meninggal dunia 21 Februari 2020
Sebelum tinggal di Bintaro, Naniel bekerja sebagai tenaga lepas dalam bidang penyelenggaraan acara di Surabaya. Di Kota Pahlawan, ia tinggal di kamar indekos relatif sederhana bersama anak keduanya.
Baca Juga: Lirik Lagu Berita Kepada Kawan - Ebiet G Ade...Coba Kita Bertanya pada Rumput yang Bergoyang
Berikut ini Lirik Lagu "Bento" karya Naniel Khusnul Yakin:
Namaku Bento rumah real estate
Mobilku banyak harta berlimpah
Orang memanggilku bos eksekutif
Tokoh papan atas, atas segalanya
(Asyik!)
Wajahku ganteng banyak simpanan
Sekali lirik oke sajalah
Bisnisku menjagal, jagal apa saja
Yang penting aku senang, aku menang
Persetan orang susah karena aku
Yang penting asyik
Sekali lagi
(Asyik!)
Khotbah soal moral omong keadilan
Sarapan pagiku
Aksi tipu-tipu, lobying, dan upeti
Wow, jagonya
Maling kelas teri, bandit kelas coro
Itu kantong sampah
Siapa yang mau berguru datang padaku
Sebut tiga kali namaku
Bento! Bento! Bento!
(Asyik!)
Namaku Bento rumah real estate
Mobilku banyak harta berlimpah
Orang memanggilku bos eksekutif
Tokoh papan atas, atas segalanya
(Asyik!)
Wajahku ganteng banyak simpanan
Sekali lirik oke sajalah
Bisnisku menjagal, jagal apa saja
Yang penting aku senang, aku menang
Persetan orang susah karena aku
Yang penting asyik
Sekali lagi
(Asyik!)
Khotbah soal moral omong keadilan
Sarapan pagiku
Aksi tipu-tipu, lobying, dan upeti
Wow, jagonya