unescoworldheritagesites.com

Presiden Jokowi Minta Jajarannya Sambut Bulan Puasa dengan Sederhana, Tak Berlebihan - News

Presiden Jokowi Minta Jajarannya Sambut Bulan Puasa dengan Sederhana, Tak Berlebihan. (BPMI Setpres)

: Presiden Joko Widodo (Jokowi) minta agar jajaran pemerintah menyambut bulan puasa tahun ini dengan semangat kesederhanaan, tidak berlebihan.

Presiden pun minta anggaran yang biasanya dipakai untuk buka puasa bersama supaya dialihkan dan diisi untuk kegiatan-kegiatan yang lebih bermanfaat.

Permintaan Presiden ini disampaikan dalam keterangannya terkait Larangan Buka Puasa Bersama untuk Pemerintah di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (27/3/2023), yang disiarkan akun Youtube Setpres, dirilis di laman rermi Presiden RI dan Setkab.

Baca Juga: Kopassus Berbagi Takjil, Dalam Rangka Sambut Puasa 1444 H dan HUT Kopassus ke-71

"Kita bantu mereka yang lebih membutuhkan, pemberian santunan untuk fakir miskin, pemberian santunan untuk yatim piatu, serta masyarakat yang benar-benar membutuhkan, termasuk juga bisa dipakai untuk mengadakan pasar murah bagi masyarakat," ujarnya.

Presiden menjelaskan bahwa arahan larangan buka puasa bersama (bukber) untuk pejabat pemerintah, hanya ditujukan untuk internal pemerintah. Khususnya, para menko, para menteri, dan kepala lembaga pemerintah nonkementerian, bukan untuk masyarakat umum.

"Sekali lagi, bukan untuk masyarakat umum. Arahan ini perlu saya sampaikan, karena begitu banyaknya sorotan masyarakat terhadap kehidupan pejabat-pejabat kita," ujarnya.

Baca Juga: Resep Es Semangka Viral Mudah Dibuat Dan Bikin Seger Cocok Buat Buka Puasa

Pro Kontra

Sebelumnya larangan bukber di internal pejabat pemerintahan dan aparatur sipil negara (ASN) sempat mendatangkan tanggapan pro dan kontra.

Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf merespons positif keputusan Presiden Jokowi melarang kegiatan bukber bagi para menteri, kepala lembaga dan ASN.

Ia pun menyarankan para pejabat dan ASN tersebut untuk menggiatkan berbagi makanan buka puasa bagi kaum fakir miskin dan yang membutuhkan. Tak perlu seolah membuat pesta besar makan-makan.

Baca Juga: Kampanyekan Buka Berkah, Julo Ajak Masyarakat Tebar Kebaikan selama Ramadhan

Menurut Gus Yahya, para Nahdliyin cenderung kurang bersemangat mengikuti acara bukber lantaran padatnya aktivitas di bulan Ramadhan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat