unescoworldheritagesites.com

Pertamina Patra Niaga Terapkan Skema 100 Persen Full QR Program Subsidi di Maluku dan Papua - News

Pertamina Patra Niaga Terapkan Skema 100 Persen Full QR Program Subsidi  di Maluku dan Papua (Istimewa)



: Terkait BBM bersubsidi ini menarik jadi perbincangan masyarakat Indonesia termasuk di Maluku dan Papua.

Apalagi BBM bersubsidi itu  sebenarnya diperuntukkan bagi warga kurang mampu di Indonesia. Namun sering diduga menguntungkan pengusaha

Karena itu belakangan ini  khusus di Maluku dan Papua PT Pertamina Patra Niaga menerapkan skema 100 persen Full QR.

Baca Juga: Indonesia Tolak Campur Tangan Internasional Terkait Penyanderaan Pilot Susi Air oleh KKB Nduga Papua

PT Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku memberlakukan skema 100 persen full QR.

Ini khusus untuk program subsidi tepat sasaran produk solar bersubsidi di Maluku dan Papua.

Setelah melakukan uji coba Full Cycle Subsidi Tepat untuk solar bersubsidi.

Maka, Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku berkomitmen terus menjaga penyaluran BBM.

Penyalurannbersubsidi itu sesuai dengan kuota yang telah ditetapkan, kata Area Manager Communication, Relations, and CSR Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku, Edi Mangun, Senin.

Salah satu upaya mewujudkan penyaluran BBM bersubsidi agar transparan dan tercatat dengan baik.

"Maka mekanisme full QR dilanjutkan secara bertahap di 234 kota/kabupaten, termasuk di wilayah Papua dan Maluku," katanya.

Ia mengatakan, skema Full QR ini bermanfaat bagi pengguna solar bersubsidi.

Terutama  untuk keamanan kuota harian yang berhak dibeli pengguna.

Ini untuk menghindari oknum tidak bertanggungjawab yang menggunakan nomor polisi bukan milik.

Pada sistem skema Full QR, pengguna solar bersubsidi perlu memastikan membawa QR Code. Dan akan dilayani sesuai kuota harian yang telah ditetapkan dalam SK BPH Migas No. 04/P3JBT/BPH MIGAS/KOM/2020 mengenai Pengendalian Penyaluran Jenis BBM Tertentu.

Bagi yang belum terdaftar tidak dapat dilayani. Selanjutnya, untuk Skema Full QR, konsumen wajib menunjukkan scan QR Code.

Yaitu ketika melakukan transaksi pembelian BBM bersubsidi .

Baca Juga: Sulsel Optimalkan Desa untuk Memicu Pertumbuhan Pembangunan Daerah

Untuk Untuk roda empat penumpang maksimal 60 liter, roda empat barang/umum 80 liter, dan roda 6 barang/umum 200 liter.

Ini merupakan upaya Pertamina untuk menyalurkan BBM solar bersubsidi tepat sasaran.

Maka para pengguna BBM bersubsidi harus terdaftar untuk dapat bertransaksi BBM bersubsidi.

"Penerapan program subsidi tepat ini akan dilanjutkan di seluruh SPBU Pertamina wilayah regional Papua dan Maluku," ujarnya.

Di Maluku yang telah memberlakukan skema Full QR yakni Kabupaten , Seram Bagian Barat. Lalu Seram Bagian Timur. Kota Ambon.

Selanjutnya Kabupaten Maluku Tengah, Buru, Kepulauan Aru, Kepulauan Tanimbar. Maluku Tenggara dan Kota Tual.

Pertamina kata Edi, mengingatkan masyarakat bahwa sampai saat ini pendaftaran program subsidi tepat masih dibuka.

Masyarakat  diharapkan segera melakukan pendaftaran.

Baca Juga: Helikopter Latih Dikabarkan Jatuh di Kabupaten Bandung

Pendaftaran melalui website subsiditepat.mypertamina.id, aplikasi MyPertamina atau dapat datang langsung ke SPBU terdekat.

"Sistem sudah sinkron dengan baik. Sehingga tidak butuh waktu lama untuk dapat melakukan pendaftaran Program Subsidi Tepat ini," ujarnya. ***









Terkini Lainnya

Tautan Sahabat