unescoworldheritagesites.com

Tutur Nalar Sasar Milenial Hingga Lansia Untuk Tangkal Hoaks - News

Titur Nalar gelar sosialisasi tangkap hoaks untuk milenial hingga lansia di Solo (Endang Kusumastuti)

:  Isu hoaks semakin banyak beredar melalui media sosial, apalagi mendekati tahun politik. Demi menyangkal hoaks di masyarakat, Tular Nalar sebuah program pelatihan literasi digital yang diinisiasi oleh Masyarakat Antifitnah Indonesia (Mafindo) memberi pemahaman kepada sejumlah kelompok masyarakat di Solo.

Tular Nalar melakukan kegiatan yang bertujuan membekali masyarakat Indonesia dengan kemampuan literasi digital dan berpikir kritis sejak tahun 2020. 

"Pada tahun ini, program Tular Nalar akan fokus menyasar first-time voters, pre-lansia, dan lansia dalam menghadapi tahun politik dan pemilu 2024," jelas Program Manager Tular Nalar Mafindo, Santi Indra Astuti, di rumah dinas Wali Kota Solo Loji Gandrung, Kota Solo, Jawa Tengah, Rabu (23/8/2023).

Baca Juga: Spesifikasi Dan Harga iPhone 13 Pro Dengan Harga Mulai 18Jutaan Aja Sudah Dilengkapi Dengan Peforma Luar Biasa

Menurut Santi, berdasarkan hasil pengalaman dan pembelajaran, hoaks yang beredar di masyarakat intinya sama dan berulang. Untuk itu Titur Nalar melakukan pendekatan yang berbeda untuk mengantisipasi sebelum hoaks tersebut muncul.

"Yakni dengan melakukan pendekatan preeventif, mengantisipasi sebelum hoaks muncul. Memunculkan kepekanaan, sensifitas antisipasi hoaks atau penginderaan hoaks," jelasnya lagi.

Dalam Tular Nalar terdapat kurikulum yang mengedepankan metode prebunking yang berguna dalam menghadapi arus misinformasi pada tahun politik ini. Ini menjadi hal yang baru dibandingkan dengan kurikulum sebelumnya.

Baca Juga: Spesifikasi Dan Harga iPhone 13 Mini Dengan Penyimpanan Yang Luas Dan Peforma Yang Luar Biasa

Ketua Bawaslu Kota Solo, Budi Wahyono menambahkan musuh di Pemilu 2024 adalqg isu SARA, politisiasi suara, serta berita hoaks.

"Kehadiran Tutur Nalar menjadi poin penting saat munculnya narasi-narasi seperti itu. Pemilu tinggal sebentar lagi perlu pengawalan elemen masyarakat," katanya

Menurut Budi, Tutur Nalar yang menyasar generasi milenial diharapkan mampu menangkal hoaks yang muncul. Apalagi generasi milenial 60 persen menjadi penyumbang pemilih di Pemiku 2024.

Baca Juga: Tak Khawatir Lagi Harga Elpiji Mahal, Warga Desa Mundu Klaten Mulai Gunakan Energi Biogas

Hal senada juga dikatakan Asisten Administrasi Umum Sekda Kota Surakarta, Kenthis Ratnawati. Pihaknya berharap program dari Tular Nalar terutama dalam pengembangan literasi digital di kota Solo.

"Bisa menjadi wadah yang menginspirasi masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam melawan hoaks, menganalisis informasi, serta mendukung demokrasi yang sehat," pungkasnya. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat