: Kota Solo akan menjadi tempat penyelenggaraan Trade, Investment, and Industry Working Group (TIIWG) Presidensi G20. Acara yang menjadi rangkaian KTT G20 Bali tersebut akan dilaksanakan mulai tanggal 29 hingga 31 Maret 2022 mendatang di Hotel Alila.
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, berharap dari kegiatan tersebut mampu menarik investor di Kota Solo. Pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kota Solo akan dilibatkan.
"Bisa untuk souvernir atau seragam. Karena pelaksanaannya sistem bubble, tamu tidak bisa sembarangan keluar hotel dengan bebas, maka nanti produk UMKM nya akan dibawa ke hotel," jelas Gibran kepada wartawan seusai berkoordinasi dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag) di Balai Kota Solo, Jumat (25/2/2022).
Gibran juga menyatakan kesiapannya menggelar agenda tersebut. Meskipun diakuinya masih ada kekurangan.
Baca Juga: Gibran Pilih Sewa Hotel Yang Representatif Untuk Isoter Nakes
"Sudah siap semuanya, tadi ada arahan dari Pak Dirjen (Dirjen Perundingan Perdagangan Internasional (PPI) Kementerian Perdagangan, Djatmiko Bris Witjaksono) untuk menyiapkan sarana dan prasarananya," jelasnya lagi.
Sarana yang harus disiapkan tersebut diantaranya penjemputan, venue, hingga city tour. Sedangkan kekurangannya diantaranya adalah media promosi.
"Kita kejar dalam satu bulan ini. Nanti sebulan ini kami gencarkan lagi untuk materinya sudah ada ," katanya.
Baca Juga: Pemkot Solo Sewa Hotel Senilai Rp167 Jutaan Untuk Isoter Nakes
Gibran juga mengungkapkan untuk kegiatan city tour juga sudah disiapkan tetapi terbatas dan hanya di dalam kota saja. Yakni di Museum Batik Danar Hadi serta makan malan di Pura Mangkunegaran.
Sementara itu, Dirjen Perundingan Perdagangan Internasional (PPI) Kementerian Perdagangan, Djatmiko Bris Witjaksono, mengatakan Kota Solo akan menjadi tuan rumah dalam dua kali pertemuan, yakni yang pertama mulai tanggal 29-31 Maret dan yanh kedua di tanggal 6-9 Juni 2022.
"Untuk kegiatan ini saya berkoordinasi dengan Pak Wali Kota karena cukup banyak mendatangkan delegasi," katanya.
Selain dari 20 negara anggota G20 negara ekonomi terbesar di dunia tapi juga 11 negara undangan termasuk Swiss, Belanda, Selandia Baru, Spanyol, Singapura, Kamboja sebagai Ketua ASEAN tahun ini. Serta 10 organisasi internasional, seperti World Bank, IMF, World Trade Organization dan sebagainya.
"Kalau negara kurang lebih ada 31 dan 10 organisasi internasional. Dipilihnya Kota Solo, karena memenuhi service level agreement (SLA) yang ditetapkan negara anggota G20," pungkasnya. ***