unescoworldheritagesites.com

Ketegasan Erick Thohir Soal IPO BUMN: Jangan Sekedar Gaya-Gayaan - News

Menteri BUMN Erick Thohir bersama Menteri Investasi Bahlil  Lahadalia saat membagikan NIB ke pelaku UMKM (Endang Kusumastuti)

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memastikan, bahwa rencana Initial Public Offering (IPO) BUMN besar dan cukup efisien secara bisnis.

Terkait hal tersebut, Erick Thohir lantas mengingatkan jajarannya yang akan melakukan aksi korporasi dengan mencatatkan saham perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI) atau IPO jangan hanya sekadar gaya-gayaan.

"Perusahaan yang di go public hanya sekadar listing, saya tidak mau,” katanya.

Baca Juga: Kabur Dari Ternate YC Akhirnya Ditangkap Di Tempat Persembunyian Di Bekasi

Menurut Erick Thohir, kalau bukan meng-go public kan sebuah perusahaan, itu harus benar-benar perusahaan yang besar, sehat, dan bisa menjadi tanggung jawab orang berinvestasi. “Bukan hanya listing gaya-gayaan,” ujarnya.

Erick Thohir mengaku, masih mengkaji beberapa BUMN yang sudah terdaftar di bursa saham.

Ia berpendapat, langkah ini menjadi tanggung jawab pemegang saham kepada investor dan masyarakat bahwa perseroan yang melakukan IPO kuat bisnisnya.

Baca Juga: Dilakukan Pembatasan Lalin Akses Menuju JIS Minggu Besok

Kemudian Erick Thohir berjanji akan me-review beberapa BUMN yang listing, yang kemungkinan nantinya akan diperbaiki.

“Saya tidak bicara perusahaan apa, kami harus perbaiki karena ini tanggung jawab kepada publik.”

Lebih lanjut Erick Thohir menegaskan, bahwa dirinya sudah mengingatkan direksi dan komisaris, agar jangan gaya-gayaan, sekadar listing dan ternyata perusahaannya tidak siap.

Baca Juga: Menko Airlangga Segera Memfinalisasi Peraturan Pemerintah KEK Kesehatan Sanur yang Pertama di Indonesia

Dirinya menambahkan, perubahan tatanan dunia dengan berbagai implikasinya mempengaruhi kinerja emiten di pasar modal. Menurutnya, itu menjadi salah satu alasan pemegang saham dalam mempertimbangkan BUMN yang berencana go public.

“Kami harus memastikan perusahaan listing ini yang besar, yang pemain,” katanya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat