: Pertumbuhan wisatawan di Bali paska pandemi Covid-19 ini, akan meningkatkan perekonomian Indonesia dan menekan pengangguran.
"Dengan kembalinya pertumbuhan wisatawan, maka insyaallah pengangguran kita tekan. Kemudian teman-teman yang sempat dirumahkan, bahkan di PHK akibat pandemi Covid-19 bisa bekerja kembali," kata Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah.
Saat ini, Indonesia tengah menjadi tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20, di Bali. Kesiapan Indonesia, khususnya Bali sebagai tuan rumah perhelatan internasional ini menunjukkan, Bali siap menerima kunjungan dan menghidupkan kembali pertumbuhan wisatawan.
Semua dikemukakan Menaker usai menghadiri acara Dialog dengan FSP Parekraf KSPSI dan DPD KSPSI Bali, di Bali, Minggu (13/11/2022).
"Dengan adanya perhelatan di Bali ini, insya allah Bali bangkit," ucapnya.
Sebelumnya Menaker mengatakan, sektor pariwisata merupakan salah satu sektor usaha, yang paling terdampak akibat pandemi Covid-19, khususnya pariwisata di Bali.
Dampak dari pandemi Covid-19 terlihat pada penurunan kunjungan wisatawan luar dan dalam negeri ke provinsi yang memiliki julukan pulau dewata tersebut.
"Sektor pariwisata memang sektor yang terdampak ketika pandemi Covid-19. Tapi, dengan pemerintah pusat yang selalu menempatkan Bali sebagai tempat pertemuan, perekonomian di sektor pariwisata yang ada di Bali ini dapat bangkit lagi," tuturnya.***