unescoworldheritagesites.com

Ketua INASPOC Gibran Rakabuming Siap Temui Menteri BUMN Untuk Cari Sponsor - News

Logo ASEAN Para Games XI yang akan dilaksanakan di Kota Solo Juli mendatang (Istimewa)

 

: Ketua Pelaksana Indonesia ASEAN Para Games Organizing Committee (INASPOC), Gibran Rakabuming Raka, menyebut masih ada kekurangan dalam persiapan ASEAN Para Games (APG) XI yang akan digelar di Kota Solo, Jawa Tengah, akhir Juli mendatang.

"Tapi sejauh ini beres kabeh (kabeh), PR (pekerjaan rumah) saya hanya mencari sponsor. Wis nanti sik pokoke beres mendekati hari H ini tak muter dulu," kata Gibran yang juga Wali Kota Solo itu, Rabu (22/6/2022).

Untuk keperluan mencari sponsor itu, dirinya Kamis (23/6/2022) akan ke Jakarta menemui Menteri BUMN. Menurut Gibran, sponsor menjadi hal yang paling penting saat ini.

Baca Juga: Masih Di Luar Negeri, Ustaz Yusuf Mansur Pulang Dihadang Berbagai Kasus Hukum

Gibran juga mengatakan dirinya berharap sponsor dalam bentuk barang dan bukan dalam bentuk uang. Seperti yang sudah dilakukan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) yang membantu penyediaan armada bus untuk atlet dan official peserta APG.

"Kementerian Kesehatan (Kemenkes) juga telah menyiapkan tenaga kesehatan (nakes). Penginnya sponsornya dalam bentuk barang bukan fresh money," jelasnya lagi.

Sejumlah kekurangan yang penting dalam APG XI yang akan digelar mulai tanggal 31 Juli-6 Agustus itu diantaranya jaringan internet. 

Baca Juga: Sistem Bubble Per Cabor Diterapkan Saat ASEAN Para Games

"Jaringan internet yang paling penting, terus Angkasa Pura juga. Karena begitu mereka mendarat di Solo kan butuh handling khusus," katanya.

Terkait penambahan fasilitas toilet khusus untuk disabilitas, Gibran mengatakan secepatnya akan dilakukan. Serta tambahan fasilitas lainnya.

"Makane butuh gotong royong dan kerja keroyokan semua pihak. Jadi agenda besok di Jakarta bertemu Menteri BUMN dulu beliau kan membawahi banyak bidang," katanya lagi.

APG XI di Kota Solo akan mempertandingkan 14 cabang olahraga. Ajang kompetisi olahraga untuk atlet disabilitas tersebut diikuti 11 negara. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat