unescoworldheritagesites.com

Istilah Ganjar Sebagai Petugas Partai Dikritik, Aria Bima Sebut Perdebatan Klasik - News

Politisi PDIP Aria Bima (Endang Kusumastuti)

: Istilah yang memyebut calon presiden (capres) Ganjar Pranowo sebagai petugas partai, dikritik sejumlah pihak. Karena dengan istilah petugas partai, maka jika terpilih nanti dia akan tunduk kepada partai yang mengusung yakni PDIP.

Menanggapi itu, politikus PDIP Aria Bima mengatakan sebenarnya hal itu adalah hal klasik yang tak perlu diperdebatkan lagi.

"Menurut saya tidak ada yang jadi perdebatan.  Karena Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga petugas partai dan publik bisa menerima dengan cara pandang ideologis," kata Aria Bima yang juga Wakil Ketua Komisi VI DPR RI itu di Kota Solo, Jumat (5/5/2023).

Baca Juga: Tips inspiratif ibu pekerja yang sukses meraih sukses di dunia karir dan keluarga!

Bahkan tingkat kepuasan publik atas pemerintahaan Jokowi mencapai 70 persen, dan sisa 30 persen adalah mereka yang tidak memilih.

"Saya kira itu juga karena perubahan amandemen konstitusi kita yang partai politik ini mengusung calon presiden," katanya lagi.

Aria Bima juga menyebut tak hanya Jokowi yang menjadi petugas partai  tapi juga Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri juga disebut sebagai petugas partai. Termasuk pengurus partai dari tingkat atas hingga ranting.

Baca Juga: Ini Rahasia Keindahan Gaun-Gaun Spektakuler di Met Gala yang Harus Kamu Tahu!

"Megawati itu petugas partai yang mendapatkan mandat kongres jadi ketua umum.  Kader partai yang di struktur partai yang di legislatif dan yang eksekutif kayak Jokowi juga petugas partai," jelasnya.

 Lebih lanjut Aria Bima mengatakan sebenarnya petugas partai itu adalah istilah atau bahasa turunan dari konstitusi bahwa partai politik adalah mengusung calon presiden. Di pemerintahan Jokowi selama 10 tahun ini, tidak mengecewakan masyarakat.

"Dia juga bekerja tidak seolah-olah menjadi pegawai partai. Megawati itu petugas partai, Jokowipetugas partai, Aria Bima petugas partai, pengurus partai itu petugas partai," jelasnya lagi.

Baca Juga: Ditunjuk Jadi Jurkam, Gibran Tunggu Arahan dan Instruksi

Selama ini PDIP juga selalu menjunjung NKRI, Pancasila dan keadilan sosial. Begitu juga dalam pemerintahan Jokowi, berbagai program dotujukan untuk rakyat seperti Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Pintar,  Kartu Keluarga Harapan.

"Jadi saya tidak melihat sesuatu yang buruk sebagai petugas partai karena toh akhirnya 70 persen puas dengan Jokowi. Dan ini akan dilakukan oleh Ganjar juga," pungkasnya. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat