unescoworldheritagesites.com

Heikal Safar: Berikan Semangat Kepada Para Pemuda dan Pemudi Akan Pentingnya gerakan PRIBOEMI - News

Ketua Umum Priboemi Heikal Safar  (kanan). Foto: Istimewa

: Ketua Umum Priboemi Heikal Safar mengharapkan semua pihak
memberikan semangat kepada para pemuda dan pemudi di seluruh Indonesia akan  pentingnya gerakan PRIBOEMI di negara kita tercinta Indonesia yang sangat kaya dengan berlimpahnya sumber daya alam, gemah ripah loh jinawi toto tentrem kerto raharjo.

"Bukan malah jauh dari makna pribumi yang diharapkan oleh kita bangsa Indonesia yang selalu hidup rukun, damai, makmur dan sejahtera seluruh rakyatnya di era modern milineal saat ini," tegas Heikal Safar di depan beberapa wartawan di kantornya, Kota Bekasi, Sabtu (13/5/2023).

Ia menyampaikan harapannya itu terkait pernyataan Ketua Umum KNPI Laode Umar Bonte dalam  video unggahannya yang viral di Tik-Tok berdurasi sekitar 3 menit. Heikal menduga bahwa Laode Umar Bonte,  telah gagal paham soal pribumi.

Baca Juga: Heikal Safar: Priboemi Indonesia Harapkan Pesta Demokrasi 2024 Lancar, Aman dan Damai

Menurut Heikal Safar, isi pernyataan Laode Umar Bonte sebagai Ketua Umum DPP KNPI secara tegas dan lugas tidak ingin Anies Baswedan menjadi Presiden Republik Indonesia yang harus memimpin putra-putra terbaik bangsa ini.

Selanjutnya kalimat lainnya kata Heikal berbunyi, "Pernah diberikan kesempatan untuk menjadi Gubernur itu cukup pantas dalam pentas politik di tanah air.
Tapi kalau sampai meminta ingin menjadi Presiden Republik Indonesia itu terlalu berlebihan. Biarkanlah putra -putra bangsa Indonesia sendiri yang menjadi Presiden Republik Indonesia,"

Menurut Heikal Safar kalimat pernyataan Laode Umar Bonte yang diunggah dalam video Tik-Tok tersebut akan menimbulkan kegaduhan politik.

Sebab pernyataan itu bisa dianggap publik telah mendiskreditkan salah satu Calon Presiden (Capres) 2024, Anies Baswedan yang diusung oleh 3 Partai Politik . Yaitu Partai Nasdem yang dipimpin Surya Paloh,  Partai Demokrat yang dipimpin Agus Harimurti Yudhoyono dan PKS yang  dipimpin oleh Ahmad Syaikhu. Ketiganya  tergabung dalam Koalisi Perubahan.

Lebih lanjut Heikal Safar selaku Ketua Umum Priboemi  mempertanyakan mengapa orang sekelas Ketua Umum KNPI Laode Umar Bonte yang juga berlatar belakang sebagai pengusaha, tidak pantas  pola pikirnya terkait bicara soal toleransi kebangsaan, sehingga sampai gagal paham dalam memandang soal pribumi tersebut.

Menurut daya tafsir pribadinya sebagai Ketua Umum PRIBOEMI,  penggunaan istilah "Pribumi" itu menurut Heikal Safar harus diartikan dalam makna yang positif, bahkan konstruktif.

Dalam konteks melihat ke belakang sejarah perjuangan bangsa Indonesia di era melawan penjajahan Belanda, saat itu kita dari berbagai macam suku dan ras bangsa Indonesia  sama-sama ingin merdeka dari tindasan kaum penjajah.

"Dan penjajahan itu jangan sampai terulang pada anak cucu kita di masa kini dan masa depan," tandas Heikal.

Oleh karena itu Heikal  selaku Ketum Priboemi menyarankan agar Laode Umar Bonte memberikan semangat kepada para pemuda dan pemudi di seluruh Indonesia akan  pentingnya gerakan PRIBOEMI di negara kita tercinta Indonesia.

Heikal mengkilas balik  sejarah perjuangan bangsa Indonesia di era kolonialisme Belanda selama 350 tahun,  kita semua adalah Pribumi yang leluhur kita sama - sama ikut berjuang mengorbankan jiwa raga dalam merebut kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

"Maka apa salahnya jika Anies Baswedan menjadi Calon Presiden  2024 yang dahulu leluhurnya  di zaman penjajahan Belanda telah ikut berjuang tanpa batas merebut kemerdekaan dan keutuhan NKRI," tandas Heikal Safar.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat