: Partai ummat hadir untuk perubahan bangsa dengan tagline; Lawan Kedzoliman,Tegakkan Keadilan. Demikian disampaikan Muhammad Fransnedy SP.d
Bacaleg Partai Ummat (BCL) saat mendaftar ke KPU Kota Depok, Minggu (14/5/2023).
Frans, demikian dia disapa, mengaku sebelumnya enggan untuk ikut dalam kancah politik . Hanya sebatas ngobrol di
warkop A sampai Z soal politik tanah air.
Keluhan dan makian kadang terdengar menyikapi kondisi bangsa .
"Tapi tersadar bila hanya jadi parlemen jalanan tidak akan pernah tau sesungguhnya yang ada di parlemen ( legislatif) yang kebanyakan orang alergi karena kotornya perpolitikan tanah air. Hati saya tersentuh dan ingin kembali ikut berpolitik walau pernah kecewa dulu dengan partai politik," kata Frans.
Baca Juga: Sekolah Lapang Program CSA Kementan, Terbukti Tingkatkan Produksi dan Produktivitas
Menurut Frans, visi misi yg menyentuh serta azas yg mendasar bagi umat Islam membuka mata hatinya untuk ikut terjun kedalam politik.
"Partai ummat DPD kota Depok yang dinakhodai pak Bachtiar Dewantara cukup melecut hati saya, tegas Frans.
Frans sendiri sudah menyerahkan daftar Bacaleg ke KPUD kota Depok bersama Partai Ummat Kota Depok dimana telah memenuhi unsur:
1.kaum muda (Milenial) yg direkrut lebih dari 30%
2. Kaum perempuan 37%
3. Alim ulama dan tokoh 33%
Yg terdiri dari berbagai latar belakang. Ada ulama, tokoh masyarakat dan pemuda, pengajar/pendidik, karyawan, pengusaha dan lainnya.
Harapannya adalah agar yg muda lebih mempersiapkan diri untuk regenerasi
masa depan dengan konsep dan perbaikan yang lebih baik dimasa yg akan datang.
Ikut Menata bangsa ini kembali mensejahterakan rakyat.
"Dalam hal ini saya meyakini Partai Ummat yg berazaskan Pancasila serta
memegang teguh nilai nilai agama akan tertanam di sanubari para Bacaleg untuk tidak melakukan tindakan diluar norma agama dan berbangsa," urai Frans.
"Partai ummat ini kan partai baru tentu bukan seperti partai lain yg sudah mapan dalam kegiatan. Partai Ummat punya tekad untuk bahu membahu menciptakan kegiatan secara urunan tanpa harus menjadi beban satu sama lain. Karena melawan Kedzoliman dan menegakkan keadilan tidak harus dengan uang. Namun dengan tekad .kejujuran dan keikhlasan," tutur Frans.
Ia berharap masyarakat tidak alergi dengan partai politik dan membuka mata hati
nya untuk perubahan kearah yg lebih baik. Partai Ummat mengajak masyarakat Kota Depok untuk bersama Partai Ummat mengawal demokrasi yang jujur adil dan bermartabat.
"Ingat untuk datang ke TPS 14 februari 2024 dan hadir memberikan suara untuk Partai
Ummat nomer 24. Salam hormat kami untuk masyarakat kota Depok wabil khusus Dapil Beji, Cinere dan Limo," tegasnya.***