unescoworldheritagesites.com

Pertemuan AHY Dan Puan Maharani: Upaya Silaturahmi Untuk Menciptakan Kondisi Pemilu 2024 Yang Kondusif - News

AHY dan Puan

Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Puan Maharani, rencananya akan mengadakan pertemuan dalam waktu dekat ini. 

Ketua DPW Partai NasDem Jabar, Saan Mustopa, menganggap pertemuan antara AHY dan Puan adalah pertemuan biasa seperti yang dilakukan oleh partai politik pada umumnya.

Meski muncul berbagai respon menjelang pertemuan AHY dan Puan, namun bagi Saan Mustopa, pertemuan tersebut bertujuan untuk menjalin silaturahmi.

Baca Juga: Indonesia Open 2023: Chico Gagal di Laga Pembuka

"Pertemuan, komunikasi politik, dan silaturahmi adalah hal yang biasa. Setiap partai memiliki komitmen untuk menjalankan Pemilu 2024 dengan baik dan kondusif. Oleh karena itu, upaya partai politik untuk membangun komunikasi dan silaturahmi melalui berbagai pertemuan adalah hal yang positif, termasuk rencana yang akan dilakukan oleh PDIP dan Demokrat. Kami menyambut hal tersebut dengan positif," ujar Saan di Bandung pada Selasa (13/6/2023).

Saan menyambut baik rencana pertemuan AHY dan Puan dengan tujuan untuk meredakan ketegangan menjelang Pemilu yang akan diadakan pada Februari 2024 mendatang.

Baca Juga: Dave Laksono: Pilhan Utama Airlangga Tetap Bacapres, Feksibilitas Tak Mustahil Didorong untuk Bacawapres 2024

Karena demokrat dan PDIP telah memilih sikap dan pilihan masing-masing terkait Pilpres. Maka, Saan menegaskan bahwa pihak-pihak yang akan bertemu harus saling menghormati. 

"Karena Demokrat dan PDIP telah memiliki sikap dan pilihan politik yang berbeda, maka penting untuk menjunjung tinggi etika saling menghormati dan menghargai sikap dan pilihan politik masing-masing," tegasnya.

"Jangan saling mengganggu, terlebih saat ini pendaftaran calon presiden hanya tinggal beberapa bulan lagi, yaitu Oktober. Maka penting untuk saling menghormati dan menjaga perasaan partai," imbuhnya.

Baca Juga: Gelombang Panas Asia Masih Berlangsung, Namun Tidak Terjadi di Jakarta Raya

Saan juga menyampaikan bahwa koalisi Persatuan dan Perubahan yang terdiri dari NasDem, Demokrat, dan PKS yang mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden saat ini berada dalam kondisi yang sangat solid.

Oleh karena itu, ia berharap tidak ada pihak yang mengganggu kesolidan koalisi tersebut.

"Kami berharap bahwa inisiatif dari PDIP untuk bertemu dengan Demokrat tidak memiliki agenda politik selain untuk meredakan hubungan dan menjaga agar pemilu berjalan dengan damai. Ini bukan dalam rangka mengganggu kesatuan dan kesolidan koalisi Persatuan dan Perubahan antara NasDem, Demokrat, dan PKS," ujar Saan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat