unescoworldheritagesites.com

Guru Besar Hukum Unram : Jangan Pertentangkan Antara Pancasila dan Agama - News

Anggota DPR RI Dapil Lombok H Rachmat Hidayat tengah menggelar pertemuan empat pilar kebangsaan. (Suara Karya/Istimewa)

: Anggota Komisi VIII DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, H Rachmat Hidayat kembali melakukan Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di Pulau Lombok.

Kali ini, kegiatan yang dilakukan dalam upaya menumbuhkembangkan pemahaman perihal empat pilar berbangsa dan bernegara tersebut diadakan oleh Sekretariat MPR RI di Kantor DPD PDIP NTB pada Rabu, (9/11/2022).

 

Kegiatan tersebut dihadiri Kepala Subbagian Tata Usaha dan Rumah Tangga, Bagian Sekretariat Badan Sosialisasi, Sekretariat Jenderal MPR RI Endang Lestari, S.Sos.

Baca Juga: Kunci Bentuk Karakter Bangsa, Rachmat : Empat Pilar Kebangsaan Harus Terus Digelorakan

Hadir pula Sekretaris DPD PDIP NTB Lalu Budi Suryata, seluruh Ketua DPC PDIP se-Pulau Lombok. Di antaranya Ketua DPC PDIP Kota Mataram Made Slamet, Ketua DPC PDIP KLU Raden Miling, Ketua DPC PDIP Lombok Barat H. Lalu Muhammad Ismail, Ketua DPC PDIP Lombok Tengah Suhaimi, Ketua DPC PDIP Lombok Timur Ahmad Sukro.

Baca Juga: Ini Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan Ala Rachmat Hidayat

Sosialisasi empat pilar kebangsaan memiliki urgensi tentang pentingnya Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika.

Di hadapan ratusan kader DPD PDIP NTB, Haji Rachmat Hidayat menegaskan, bahwa implementasi penerapan empat pilar kebangsaan itu, akan menjadi kunci pedoman dalam membangun karakter bangsa.

Politisi kharismatik NTB itu menegaskan agar Pancasila tidak hanya dihafal, melainkan juga diimplementasikan.

"Yang paling penting itu dilaksanakan. Tidak hanya sekadar diucapkan dan dihafal. Pancasila hanya ada di Indonesia, itu hebatnya. Jangan hanya debat-debat, tinggal laksanakan. Tolong dicamkan baik, diperhatikan baik-baik, kemudian diimplementasikan," ucapnya.

Kader-kader PDIP, harus menjadikan Pancasila sebagai bintang perjuangan dalam bertindak dan bersikap.

"Implementasi itu, menjadi satu ikatan yang tidak bisa dipisahkan. Ketuhanan itu adalah segala-galanya. Disitu, Pancasila harus dipratekkan dalam kehidupan nyata dan keseharian, termasuk dengan alam semesta kita," tegas Rachmat dalam sambutannya.

Ketua DPD PDI Perjuangan NTB itu, mendaku, untuk mencapai hal tersebut, sosialisasi harus dilakukan secara rutin dan berkelanjutan. Dengan begitu, siapapun tidak akan mudah terpengaruh oleh hal-hal buruk, seperti terorisme dan radikalisme.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat