unescoworldheritagesites.com

Lewat FFD, Ratusan Petani Kebumen Digembleng Program CSA Kementan - News

Sukses panen petani Kebumen (Ist)

: Pertanian di Kabupaten Kebumen terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Salah satunya lantaran gencarnya program pemerintah pusat, dalam hal ini Kementerian Pertanian (Kementan) melalui program pertanian cerdas atau Climate Smart Agriculture (CSA).

CSA adalah paket teknologi ramah lingkungan Program Strategic Irrigation Modernization and Urgent Rehabilitation Project (SIMURP) di bawah Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan.

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan bahwa Program SIMURP merupakan program utama Kementan yang harus didukung.

Baca Juga: Kasus Brigadir J, IPW: Tantangan Jaga Marwah Institusi dan Selamatkan Polri dari Hujatan Masyarakat

Baca Juga: Citayam Fashion Week, Ini Profil Ale Sang Pelopor Catwalk Dukuh Atas

Melalui Program SIMURP diharapkan petani penerima manfaat SIMURP dapat meningkatkan produksi dan produktivitas pertanian dengan mengedepankan penggunaan air yang efisien serta tanpa bergantung pada kondisi iklim yang berubah.

Dengan hadirnya SIMURP diharapkan mampu mengembangkan kemampuan manajerial penyuluh dan pengelola di BPP, ujar Mentan SYL.

Kepala BPPSDMP Kementan, Dedi Nursyamsi menjelaskan pertanian cerdas iklim atau CSA proyek SIMURP memiliki dampak yang positif untuk pertanian. CSA SIMURP bisa meningkatkan produktivitas produksi tanaman dan pendapatan petani.

Dedi menambahkan kalau pertanian cerdas iklim atau CSA SIMURP memiliki dampak yang positif untuk pertanian. CSA SIMURP bisa meningkatkan produktivitas produksi tanaman dan pendapatan petani.

"SIMURP mengajarkan banyak hal kepada petani. Khususnya bagaimana melakukan pertanian pintar dalam menghadapi perubahan iklim. Termasuk bagaimana cara mengantisipasi dan menangani penyakit tanaman. SIMURP juga meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan petani,” paparnya.

SIMURP mengajarkan banyak hal kepada petani. Khususnya bagaimana melakukan pertanian pintar dalam menghadapi perubahan iklim. Termasuk bagaimana cara mengantisipasi dan menangani penyakit tanaman. SIMURP juga meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan petani,” paparnya.

Pekan lalu, ratusan petani mendapat pelatihan dalam kegiatan bertajuk Farmer Field Day (FFD). FFD berlangsung di kawasan Demplot (Demonstration Plot) CSA SIMURP Kelompok Tani Gandu Tani, Desa Jerukagung, Kecamatan Klirong, Kabupaten Kebumen. Demplot adalah suatu metode penyuluhan pertanian kepada petani, dengan cara membuat lahan percontohan, agar petani bisa melihat dan membuktikan terhadap objek yang didemontrasikan.

Dengan jumlah peserta sebanyak 100 orang, kegiatan ini merupakan bagian dari penguatan BPP. Acara diawali dengan ubinan padi sawah di Demplot CSA Kelompok Tani Gandu Tani Desa Jerukagung," ujar Koordinator PPL BPP Kecamatan Klirong, Latifah Dwi Setiasih melalui keterangan tertulisnya, Selasa (26/7).

Latifah menambahkan, dari ubinan 2,5 meter x 2,5 meter hasilnya sebanyak 5,535 kg atau setara dengan 88,56 kuintal /hektar atau sekitar 12,651 kuintal/100 ubin.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat