unescoworldheritagesites.com

Pakar: Media Digital Seperti Pisau Bermata Dua, Membawa Berkah Sekaligus Malapetaka, Seperti Apa? - News

Ngobrol Bareng Legislstor, kerja sama Kementerian Kominfo dengan DPR RI  (Istimewa )

 

: Kementerian Kominfo bersama DPR RI  menyelenggarakan seminar online yakni Ngobrol Bareng Legislator bertema : “Tantangan Transformasi Digital”. 

Hadir empat narasumber Dr. A Muhaimin Iskandar, M.Si. (Anggota Komisi I DPR RI),  Semuel Abrijani Pangerapan atau akrab dipanggil Semi (Dirjen Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo),  Prof. Dr. Widodo Muktiyo, S.E., M.Com. (Guru Besar UNS), dan  Dr. Achmad Maulani        (Direktur Lembaga Kajian Kebijakan Publik). 

Seminar melalui platform zoom meeting, Jumat (26/1/2024) merupakan dukungan Kementerian Kominfo terhadap Program Ngobrol Bareng Legislato. Tujuannya  mendorong masyarakat agar mengoptimalkan pemanfaatan internet sebagai sarana edukasi dan bisnis, memberdayakan masyarakat agar dapat memilah dan memilih informasi yang dibutuhkan, memberikan informasi lengkap terkait pembangunan Infrastruktur TIK yang dilakukan oleh pemerintah khususnya oleh Ditjen APTIKA.

Baca Juga: Menteri Kominfo Budi Arie Setiadi: Peta Jalan Digital Bangun Smart City Menuju Indonesia 2045

Muhaimin Iskandar, dalam pembukaan menyampaikan bahwa perkembangan teknologi digital telah membawa perubahan dalam berbagai aspek kehidupan dan dapat dimanfaat sebagai sumber kemajuan ekonomi, menambah ilmu pengetahuan dan tentu membawa budaya baru .

"Mari kita terus meningkatkan literasi teknologi digital agar kita tidak tersesat dalam arus informasi yang kadang menjadi berita hoaks, adu domba dan menyesatkan," katanya.

Muhaimin berharap masyarakat terus menurus memanfaatkan teknologi digital bagi kemajuan demokrasi, politik, ekonomi dan Literasi digital, mewujudkan kedamaian, kebahagiaan, keamanan dan ketertiban bagi bangsa kita.

Semuel Abrijani Pangerapan,  menyampaikan bahwa, perwujudan Indonesia digital tetap menjadi salah satu prioritas utama guna mewujudkan Indonesia yang semakin digital dan semakin maju. Kementerian Kominfo  terus berkomitmen dalam menyelenggarakan berbagai inisiatif dan program peningkatan literasi digital untuk mendukung upaya transformasi digital yang inklusif, pemberdayaan serta berkelanjutan. Upaya transformasi digital ini akan terus dilakukan untuk mendorong perekonomian bangsa dan membuka berbagai peluang bagi seluruh masyarakat Indonesia.  

"Perkembangan teknologi digital saat ini telah merubah cara kita bekerja, cara kita berusaha dan cara kita menjalani kehidupan sehari-hari. Maka dari itu, Kementerian Kominfo terus melakukan peningkatan kesadaran, pengetahuan dan kecakapan digital yang ditujukan pada 3 sektor yaitu masyarakat umum, pemerintahan dan pendidikan melalui beberapa program literasi digital." kata Semi.

Baca Juga: Ngobrol Bareng Legislstor, Dirjen Aptika: Perwujudan Indonesia Digital Menjadi Prioritas Utama Wujudkan Indonesia semakin Maju

Sementara Prof. Dr. Widodo Muktiyo, S.E., M.Com menjelaskan arahan presiden Jokowi pada rapat kabinet terbatas mengenai transformasi digital 3 Agustus 2020 yang berisikan infrastruktur digital, roadmap transformasi digital, SDM digital, pusat data nasional, serta regulasi dan pendanaan. 

Widodo juga menjelaskan 5 langkah percepat transformasi digital sesuai dengan arahan presiden yaitu: (1). Segera lakukan percepatan perluasan kesamaan pandangan, pikiran dan keyakinan dan tumbuh subur cara-cara manipulative dan menyihir orang untuk mempercayainya berdasarkan prinsip-prinsip di luar penalaran dan akal sehat.

Selanjutnya Widodo menyampaikan tantangan yang dihadapi pada era Post Truth dan Echo Chamber yaitu, kebenaran, fakta, dan bukti tidak terlalu penting lagi sepanjang narasi, cerita, dan pemikiran diterima berdasarkan kesamaan pandangan, pikiran dan keyakinan dan tumbuh subur cara-cara manipulative dan menyihir orang untuk mempercayainya berdasarkan prinsip-prinsip di luar penalaran dan akal sehat.

 Pencegahan dan penindakannya yaitu:1. Literasi Digital: Edukasi dan pemberian wawasan kepada masyarakat terkait pemanfaatan internet dan media sosial

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat