: Sehari menjelang Air and Space Power Conference Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, S.E., M.P.P., melakukan pertemuan bilateral dengan sejumlah pemimpin Angkatan Udara dunia, di National Convention Centre, Canberra, Australia, Senin (21/3/3022).
Sejumlah agenda penting yang menyangkut kerjasama pendidikan dan latihan, menjadi topik pembahasan dalam pertemuan bilateral tersebut.
Pertemuan bilateral pertama dilakukan antara Kasau dengan Chief of Air Staf Royal Air Force (RAF) ACM Sir Mike Wigston. Kepada Kasau, pemimpin Angkatan Udara Inggris ini, menyatakan peran penting Indonesia di G20 dan di kawasan. Selain itu kedua pemimpin AU juga membahas pengalaman kedua Angkatan Udara dalam penggunaan pesawat tempur Hawk 100/200. Pada kesempatan tersebut, Kasau diundang untuk menghadiri pertemuan antar pimpinan angkatan udara dan pameran dirgantara Air Tatto di Inggris.
Baca Juga: Nama Kasau Marsekal TNI Fadjar Prasetyo Diabadikan Di Honour Board of Distinguished ADC Australia
Setelah dengan RAF, Kasau melanjutkan pertemuan bilateral dengan Chief of Air Force Royal Australian Air Force (RAAF) AM Mel Hupfeld.
Pemimpin AU Australia, AM Mel Hupfeld mengucapkan terimakasih atas kehadiran Kasau, pada kesempatan tersebut Kasau mendapatkan penjelasan dan pengalaman RAAF menggunakan pesawat angkut berat C-130 J.
Pertemuan bilateral juga dilakukan Kasau dengan Chief of Staff - Air Staff Republic of Singapore Air Force (RSAF) BG Lau Boon Ping.
Baca Juga: Sertijab Gubernur AAU; Kasau: AAU Investasi Strategis Bagi TNI AU
Kepada Kasau, pemimpin AU Singapura mengucapkan terima kasih atas pertisipasi dan kehadiran Jupiter Aerobatic Team (JAT) dalam ajang Singapore Air Show, pada Februari 2022 lalu.
"Penampilan JAT paling impresif dibanding yang lain dan mengangkat citra Singapura khususnya RSAF," ujar BG Lau.
Pada setiap agenda bilateral meeting, Kasau menyerahkan cindera mata berupa buku Indonesian Air Force In Picture dan buku serta souvenir khas Indonesia Gunungan. (Dispenau) ***