unescoworldheritagesites.com

Persoalan Bersama, Data Pemilih Jadi Perhatian Di Pemilu 2024 - News

Komisioner KPUD Kabupaten Bekasi Ahmad Fauzie Usman. (FOTO: Screenshoot WhastApp)

: Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) menilai, daftar pemilih tetap (DPT) selalu dipersoalkan dalam pemilu maupun pemilihan kepala daerah (pilkada). Untuk itu, dalam menghadapi pemilu 2024, pemutakhiran data pemilih harus menjadi perhatian.

"Data pemilih menjadi konsen kita bersama," kata Komisioner KPUD Kabupaten Bekasi Ahmad Fauzie Usman kepada , Minggu (19/6/2022).

Ia pun berharap agar data pemilih bukan hanya menjadi persoalan penyelenggara pemilu.

Baca Juga: Optimistis Raih Kemenangan Di Pemilu 2024, Demokrat-PKS-PKB Matangkan Rencana Koalisi

"Tapi ini menjadi persoalan kita bersama, konsen kita bersama," ujarnya.

Ia juga meminta kepada masyarakat agar bisa menyampaikan terkait hak pilih yang belum masuk dalam daftar pemilih di pemilu 2019 lalu.

"Maka saatnya sekarang menyampaikan kepada kami untuk dilakukan proses pemutakhiran data pemilih itu," ujarnya. 

Baca Juga: Pidana Pemilu Spesifik Perlu Kerja Sama Kejagung-Bawaslu

Menurutnya, kependudukan di wilayah Kabupaten Bekasi sangat dinamis. Artinya, ada yang lahir, mati, usianya menjadi hak pilih, pindah dan pergi. 

"Nah ini tentu menjadi konsen kita bersama. Karena kami saat ini belum memiliki badan adhock, maka seluruh stakeholder dan lapisan masyarakat untuk bahu-membahu," ujar Ahmad.

Ia menambahkan, KPU telah meluncurkan aplikasi mobile "Lindungi Hakmu" untuk memudahkan masyarakat mengecek apakah masyarakat sudah terdaftar atau belum dalam daftar pemilih tetap.

Baca Juga: Kejaksaan Agung Siap Berikan Pendampingan Ke KPU Pada Pemilu Serentak 2024

"Jadi, silahkan kepada masyarakat untuk di aplikasi mobile "Lindungi Hakmu" di situ kita cek," Ahmad menuturkan.

Aplikasi mobile ini terdapat fitur terkait DPT. Selain itu, terdapat perubahan data atau pindah penduduk dari kecamatan ke kecamatan lainnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat