unescoworldheritagesites.com

Meski Seram, Pemotor Tetap Lintasi Jembatan Sasak di Sungai Bengawan Solo - News

Jembatan utama ditutup, pemotor pilih melewati jembatan sasak di Sungai Bengawan Solo  (Endang Kusumastuti)

 

: Jembatan sasak yang terbuat dari anyaman bambu yang membentang di Sungai Bengawan Solo, dijadikan alternatif warga setelah Jembatan Mojo dan Jembatan Jurug  B ditutup karena proses perbaikan.

Jembatan darurat yang menghubungkan Desa Gadingan, Mojolaban, Sukoharjo dengan Kampung Sewu, Jebres, Kota Solo itu, saat ini ramai dilintasi warga Kota Solo, Kabupaten Karanganyar dan Sukoharjo untuk menuju tempat aktivitas.

Meski rawan, karena hanya menggunakan anyaman bambu dan dibawahnya tong tapi tak menyurutkan pemotor untuk melintas. Ribuan kendaraan bermotor setiap hari melintas di jembatan sasak sejauh 30 meter itu.

Baca Juga: Dua Bulan Gunakan Kompor Listrik, Warga Mojo Kota Solo Akui Lebih Efisien

"Kalau sendiri berani lewat tapi kalau bawa anak tidak berani. Cukup seram sih sebenarnya,  tapi karena lewat sini lebih dekat ya terpaksa," ujar warga Mojolaban, Sukoharjo, Enggar,  Selasa (27/9/2022).

Dirinya juga rela membayar Rp3.000 untuk menyeberangi jembatan sasak itu, demi lebih cepat tiba di tujuan. Karena kalau harus melewati jalan besar, dia harus memutar sehingga lebih jauh.

"Sebenarnya jembatan sasak ini kan sudah ada sejak dulu,  sebelum Jembatan Mojo dibangun juga ada perahu untuk menyeberangkan," katamya.

Baca Juga: Ade Armando Viralkan Skandal Bank Mandiri, Ingin Habisi Debitur

Warga lainnya, Rieke juga mengaku lebih memilih lewat jembatan sasak daripada harus memutar jalan. Dia juga rela membayar Rp2.000 untuk sekali menyeberang menggunakan jembatan sasak itu.

"Lebih cepat soalnya, karena tempat kerja saya lebih dekat dari sini. Tadi sempat antre menyeberang sekitar 15 menitan," kata warga Polokarto , Sukoharjo itu.

Warga yang menggunakan jembatan sasak itu dikenakan biaya Rp2.000 tapi jika berboncengan dikenakan biaya Rp3.000. Pengguna motor yang tidak berani menyeberang, akan dibantu warga yang bertugas berjaga di jembatan itu.

Baca Juga: Lirik Lagu Kicir Kicir Lagu Daerah Betawi

Untuk melewati jembatan itu dibutuhkan keberanian, pasalnya untuk turun dan naik ke dan dari  jembatan harus melewati jalan yang terjal dan curam.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat