: Banjir di Kota Solo, Kamis-Jumat (16-17/2/2023) terjadi di 16 kelurahan di empat kecamatan di Kota Solo. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Solo mencatat sebanyak 21.846 jiwa terdampak dan 3.898 jiwa mengungsi.
Tercatat di Kecamatan Jebres, sejumlah kelurahan terdampak berada di Kelurahan Gandekan, Jagalan, Pucang Sawit, Jebres, Sudiropeajan, serta Sewu
Sedangkan di Kecamatan Pasar Kliwon tersebar di Kelurahan Pasar Kliwon, Mojo, Kedung Lumbu, Joyosuran, Semanggi, serta Sangkrah.
Di Kecamatan Serengan, terjadi di Kelurahan Joyotakan dan Tipes. Serta di Kecamatan Laweyan terjadi di Kelurahan Pajang dan Bumi.
"Total yang terdampak ada 21 ribuan warga dan 3.898 warga mengungsi. Kami masih terus mendata untuk kebutuhan logistik juga," jelas Kepala BPBD Kota Solo, Nico Agus Putranto, Jumat (17/2/2023).
Sementara itu, untuk membantu kebutuhan logistik dan evakuasi warga, tim relawan sampai saat ini masih siaga di lokasi banjir. Dari Palang Merah Indonesia (PMI) Solo, juga telah mendirikan tenda-tenda dapur umum. Serta menyiagakan perahu karet untuk mengevakuasi warga.
Baca Juga: Lirik Lagu Kau Tinggalkan Aku - Koes Plus ... Janjimu palsu Hancurkan hatiku
"PMI sampai saat ini sejak kemarin malam masih terus berjalan dapur umum untuk menyiapkan sarapan untuk para pengungsi. Serta menyediakan perahu karet untuk evakuasi warga," kata Ketua PMI Solo, Sumartono Hadinoto. ***