unescoworldheritagesites.com

Keberlanjutan Program Pembelian Layanan (Buy The Service) - News

 (Istimewa )

Oleh: Djoko Setijowarno 

Selama 1 Januari – 20 Desember 2023, program angkutan umum skema pembelian layanan (buy the service) yang diselenggarakan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan di 10 kota telah mengangkut 21.551.706 orang. Program ini mengoperasikan 948 armada (782 bus dan 166 MPU) di 61 koridor.

Buy The Service (BTS) adalah cara penyediaan angkutan yang berkualitas, terkendali dan mampu memberikan layanan yang tanggap (responsif) terhadap demand yang umumnya cukup beragam di suatu kota. _Buy the Service_ adalah sistem pembelian layanan angkutan jalan oleh Pemerintah kepada pihak operator angkutan umum untuk mendapatkan layanan angkutan jalan yang baik.

Sejak tahun 2020, dimunculkan skema pembelian layanan (_buy the service_) oleh Ditjenhubdat Kemenhub dinamai Program Teman (Transportasi Ekonomis, Mudah, Andal dan Nyaman) Bus dan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek dengan Program BisKita (Bus Inovatif Solusi Transportasi Perkotaan Terintegrasi dan Anda). Program ini sebagai stimulus pengembangan angkutan umum perkotaan dengan jangka waktu yang ditentukan dengan tujuan untuk meningkatkan minat penggunaan angkutan umum dan kemudahan bermobilitas di masyarakat. Program Teman Bus di 10 kota, yaitu Medan (Trans Metro Deli), Palembang (Trans Musi Jaya), Bandung (Trans Metro Pasundan), Surakarta (Batik Solo Trans), Purwokerto (Trans Banyumas), Yogyakarta (Trans Jogja), Denpasar (Trans Metro Dewata), Banjarmasin (Trans Banjarbakula), Surabaya (Trans Semanggi Surabaya) dan Makassar (Trans Mamminasata). Sedangkan Program Bis Kita di Kota Bogor (Trans Pakuan).

Merujuk data Direktorat Angkutan Jalan Ditjenhubdat (Mei 2023), subsidi tahun 2020 sebesar Rp 56.945.323.124 di lima kota, tahun 2021 (Rp 292.706.018.283, 10 kota), tahun 2022 (Rp 550.064.913.040, 10 kota) dan tahun 2023 (Rp 625.674.514.459, 10 kota).

Baca Juga: Trans Banjarmasin , Terintegrasi dengan Transportasi Perairan dan Tidak DIpungut Bayaran

Mengutip materi paparan Pelaksanaan Kegiatan Pelayanan Transportasi Publik Skema BTS di 10 Kota (29 Desember 2023), pungutan dimulai 31 Oktober 2022, total Pajak Negara Bukan Pajak (PNBP) yang diperoleh selama 31 Oktober 2022 hingga 20 Desember 2023 sebesar Rp 58 ,85 miliar. Denga rincian di Medan sebesar Rp 6,73 miliar, Palembang (Rp 2,51 miliar), Yogyakarta (6,73 miliar), Surakarta (Rp 11,16 miliar), Denpasar (Rp 4,20 miliar), Bandung (Rp 13,93 miliar), Surabaya (Rp 4,27 miliar), Makassar (Rp 3,73 miliar), Banjarmasin (Rp 4,10 miliar) dan Purwokerto (Rp 2,49 miliar).

Tahun 2024 Program Buy the Service terdapat beberapa rencana yang akan diterapkan di 10 kota yakni Palembang, Medan, Bali, Surakarta, Yogyakarta, Makassar, Banyumas, Banjarmasin, Bandung dan Surabaya.

Baca Juga: Jalan Rusak Tanggung Jawab Siapa?

Medan (Trans Metro Deli) 5 koridor 72 bus, seluruh koridor akan diambil alih oleh Pemkot. Medan bulan Juli 2024. Surakarta (Batik Solo Trans), 6 Koridor, 116 bus sedang 6 koridor, 111 MPU Feeder. Sebanyak 3 koridor angkutan pengumpang akan diambil alih oleh Pemkot. Surakarta mulai Januari 2024. Bandung (Trans Metro Pasundan) 5 koridor 96 bus. Sebanyak 2 koridor diambil alih kelola oleh Pemprov. Jawa Barat bulan Januari 2024. Banjarmasin (Trans Banjarbakula) 4 koridor 75 bus. Seluruh koridor akan dikelola Pemprov. Kalimantan Selatan mulai Mei 2024. Kemudian, Makassar (Trans Mamminasata), 4 koridor 87 bus. Sebanyak 2 koridor tidak beroperasi tahun 2024.

Intervensi pemerintah dibutuhkan untuk meremajakan kembali atau _rejuvinate_ dan mengembalikan daya saing angkutan perkotaan. Penerapan skema pembelian layanan (_buy the service_) merupakan intervensi yang dilakukan Pemerintah dengan membeli produksi layanan angkutan perkotaan. Buy the Service (BTS) adalah cara penyediaan angkutan yang berkualitas, terkendali dan mampu memberikan layanan yang tanggap (responsif) terhadap demand yang umumnya cukup beragam di suatu kota (Sutomo, 2001).

Kinerja layanan
Di Medan diberi nama Trans Metro Deli beroperasi sejak 16 November 2020. PT Medan Bus Transport sebagai operator yang mengoperasikan 5 koridor dengan 72 bus (50 bus sedang dan 22 bus besar). Sejak 1 Januari – 20 Desember 2023, jumlah penumpang yang diangkut 4.854.642 orang, tingkat isian (_load factor_) 52,23 persen. Tingkat isian tertinggi pada koridor Belawan – Lapangan Merdeka (49,73 km dengan 23 bus), yakni 73,57 persen. Sedangkan terendah di koridor Tembung – Lapangan Merdeka (15,40 km dengan 9 bus), tingkat isian 41,7 persen. Farebox revenue yang didapat Rp 6,73 miliar.

Di Palembang diberi nama Trans Musi Jaya beroperasi mulai 2 Juni 2020. PT Trans Musi Palembang sebagai operator yang mengoperasikan 4 koridor dengan 66 bus (45 bus sedang dan 21 bus besar). Sejak 1 Januari – 20 Desember 2023, jumlah penumpang yang diangkut 1.388.488 orang, tingkat isian 26,76 persen. Tingkat isian tertinggi pada koridor Terminal Alang-Alang – Dempo Lingkaran (39 km dengan 21 bus), yakni 41,79 persen. Sedangkan terendah di koridor Teminal Alang-Alang Lebar – Talang Jambe (28 km dengan 15 bus), tingkat isian 27,80 persen. _Farebox revenue_ yang didapat Rp 2,51 miliar.

Di Yogyakarta diberi nama Trans Jogja beroperasi sejak 2 Oktober 2020. PT Jogja Tugu Trans sebagai operator yang mengoperasikan 3 koridor dengan 44 bus sedang. Sejak 1 Januari – 20 Desember 2023, jumlah penumpang yang diangkut 1.544.888 orang, tingkat isian 44,18 persen. Tingkat isian tertinggi pada rute Ngaglik (38 km dengan 18 bus), yakni 70,11 persen. Sedangkan terendah di rute Terminal Condong Catur – Terminal Jombor – Malioboro (31,9 km dengan 11 bus), tingkat isian 28,21 persen. _Farebox revenue_ yang didapat Rp 6,73 miliar.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat