unescoworldheritagesites.com

Silaturahmi Airlangga Hartarto Dan Surya Paloh Bahas Tantangan Bangsa Ke Depan, Sinyal Koalisi Pemilu 2024 - News

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh berpose bersama jajaran elit pengurus partai masing-masing (Rilis)

: Silaturahmi antara Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh merupakan pertemuan junior dan senior yang pernah bergabung dalam satu kapal. Mereka sama-sama pernah satu institusi di Partai Golkar.

Pertemuan Airlangga dan Surya yang berlangsung di Nasdem Tower (DPP NasDem) Kamis (10/3/2022) berlangsung tertutup sekitar tiga jam.

Selain membericarakan tantangan bangsa ke depan, Golkar dan Nasdem menyirat sinyal akan melakukan koalisi pada Pemilu 2024.

Baca Juga: Capres 2024 - Airlangga Hartarto Melejit, Partai Golkar Berkibar Di Jawa Dan Sumatera

Menurut Airlangga, dirinya dan Surya Paloh membahas tantangan bangsa ke depan. Mulai dari pandemi, inflasi, kelangkaan minyak goreng, hingga menjaga konflik Rusia dan Ukraina.

"Pak Surya Paloh mengungkap berbagai hal. Termasuk yang utama menjaga keberlanjutan pemerintahan dan juga tantangan yang tidak biasa. Kita menghadapi tantangan pandemi COVID-19 dua tahun dan belum berakhir, kemudian tantangan terakhir terjadinya ketegangan politik di Ukraina," tutur Airlangga.

Menariknya, Airlangga juga memberikan sinyal koalisi Golkar di Pilgub 2024. Hal ini disebut Airlangga usai sebelumnya, NasDem mendorong Sahroni dan Airin Rachmi Diany sebagai pasangan calon gubernur dan wakil gubernur di Pilgub DKi Jakarta 2024.

"Kita tadi melihat hadir juga di sini Ibu Airin dan Pak Sahroni. Sehingga pembahasannya kita ketahui tidak hanya berbicara makro, tetapi juga bicara mikro yang detail," pungkas dia.

Baca Juga: Menko Airlangga Tantang Pemuda Muhammadiyah Berperan Dalam Wirausaha, Pemerintah Siapkan KUR

Sementara itu, Surya Paloh mengungkapkan banyak hal yang dibicarakan kedua pihak. Mulai dari upaya membangun sinergi kedua parpol dan kesepahaman terkait penundaan Pemilu 2024.

"Ini silaturahmi yang memberikan arti tersendiri bagi keinginan kedua institusi partai politik ini untuk membangun sinergitas yang selama ini cukup kuat, lebih diperkuat lagi. Memberikan arti kemanfaatan kedua institusi bagi perjalanan kemaslahatan negeri dan bangsa kita ke depan," kata Paloh kepada wartawan usai bertemu Airlangga.

Perihal pemilu 2024, Surya Paloh menegaskan NasDem telah sepakat untuk memprioritaskan kepentingan masyarakat dibanding institusi. Kedua partai juga sepakat fokus mengawal kinerja Jokowi hingga masa jabatannya selesai.

"Banyak yang kami perbincangkan. Semua pada dasarnya punya kesepakatan yang sama. Kita mempunyai kebijakan institusi partai politik baik itu Golkar maupun NasDem, baik NasDem maupun Golkar, semuanya menempatkan kepentingan nasional di atas kepentingan kedua institusi," jelas Paloh.

"Kami juga mempunyai kesepakatan tetap berupaya sepenuh hati, seikhlas, setulus hati, dengan output kinerja yang optimal agar roda administratif pemerintahan di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi tetap berjalan efektif sampai akhir masa jabatan beliau," tambahnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat