unescoworldheritagesites.com

Iran Memakamkan Seorang Jenderal yang Tewas, Diduga Akibat Serangan Udara Israel di Suriah - News

Ilustrasi: Iran Memakamkan Seorang Jenderal yang Tewas, Diduga Akibat Serangan Udara Israel di Suriah (Tangkapan layar apnews.com)

 

: Iran memekamkan seorang jenderal paramiliter tinggi Garda Revolusi di Teheran pada hari Kamis (28/12/2023), yang diduga akibat serangan udara Israel di Suriah, Senin (25/12/2023).

Dalam foto yang dirilis oleh situs resmi kantor pemimpin tertinggi Iran dan diunggah AP di laman resminya, apnews.com, Pemimpin Tertinggi Ayatollah Ali Khamenei, di depan, berdoa di atas peti mati SEED Razi Mousavi, seorang jenderal berpangkat tinggi Garda Revolusi paramiliter Iran, yang terbungkus bendera di Teheran, Iran, Kamis, 28 Desember 2023.

Ratusan pelayat mengiringi peti jenazah Jenderal Razi Mousavi yang terbungkus bendera dari alun-alun pusat Teheran ke sebuah tempat suci di utara kota tempat ia dimakamkan.

Baca Juga: Panglima TNI Mendampingi Presiden RI Resmikan BTS 4G dan Pemberian BLT Di Sulawesi Utara

Kepala Garda, Jenderal Hossein Salami, memuji Mousavi dan mengenang kematian akan dibalas.

“Kami tidak akan pernah tinggal diam menghadapi kesyahidan putra bangsa ini,” kata Salami. “Balas dendam kami akan sulit seperti biasanya, namun balas dendam yang dapat mengimbangi kemartiran SEED Razi tidak lain hanyalah penghapusan Israel dari muka bumi.”

Iran tidak mengakui Israel dan terkadang memuat negara Yahudi tersebut.

Baca Juga: Periode Natal dan Tahun Baru, PLN UID Jatim Pantau 726 Lokasi Prioritas

Salami menggambarkan Mousavi sebagai teman dekat Jenderal Qassim Soleimani, kepala Pasukan elit Quds Iran, yang terbunuh oleh serangan pesawat tak berawak AS di Irak pada Januari 2020.

Ia mengatakan Iran juga akan membalas kematian Soleimani dan menyebut serangan Hamas pada 7 Oktober di Israel selatan yang memicu perang di Gaza, merupakan tindakan yang tidak berhubungan dan independen.

“Saya secara resmi mengumumkan bahwa Badai Al-Aqsa sepenuhnya terjadi di wilayah Palestina. Palestina mampu melakukannya sendiri,” kata jenderal itu. Massa berselisih, “Tidak ada kompromi! Tidak menyerah! Bertarunglah dengan Amerika!”

Baca Juga: Jangan Panik Jika Barang Tertinggal di KA, Ini Yang Bisa Dilakukan

Ancaman Terbesar Israel

Israel memandang Iran sebagai ancaman terbesarnya karena program nuklir Teheran yang disengketakan dan dukungannya terhadap kelompok militan regional seperti Hamas, Hizbullah Lebanon, dan pemberontak Houthi di Yaman yang bertujuan melakukan pelayaran internasional dalam apa yang mereka gambarkan sebagai blokade terhadap Israel.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat