unescoworldheritagesites.com

Sesalkan Serangan Rudal di Polandia, Jokowi Minta Semua Pihak Tahan Diri dan Tetap Tenang - News

Sesalkan serangan rudal di Polandia, Presiden Jokowi ninta semua pihak menahan diri dan tetap tenang. (Tangkapan layar YouTube Sekretariat Presiden)

: Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan keprihatinan atas serangan rudal di Polandia yang menewaskan dua warga sipil, Selasa (15/11/2022) di tengah perhelatan KTT G20 Bali.

Hal itu disampaikan Presiden menjawab pertanyaan wartawan The New York Times (TNYT) saat jumpa pers Pelaksanaan KTT G20 di Bali, di Media Center G20 Bali, BICC, Badung, Bali, Rabu (16/11/2022).

TNYT:

I wanted to ask about the missile strike in Poland. Will you worry that you know those events in Poland would have derailed your agenda in the G20? Thank you.

Saya ingin bertanya tentang serangan rudal di Polandia. Apakah Anda khawatir jika Anda tahu peristiwa di Polandia itu akan menggagalkan agenda Anda di G20? Terima kasih.

Baca Juga: Sosialisasi 4 Pilar, Rachmat Hidayat Ungkap Kedekatan Bung Karno dengan Tokoh Islam

Presiden Jokowi:

First, I regret the incident in Poland. I call all parties to remain calm and refrain from escalating tension.

I always state that war will only bring devastation. Therefore, we must stop the war.

And President Biden himself has already said that the missile is unlikely coming from Russia.

Baca Juga: Rumah Moderasi Beragama IAIN Sorong Bikin Sejarah Baru Toleransi Umat di Papua Barat

Pertama, saya menyesali kejadian di Polandia. Saya mengimbau semua pihak untuk tetap tenang dan menahan diri dari ketegangan yang meningkat.

Saya selalu menyatakan bahwa perang hanya akan membawa kehancuran. Karena itu, kita harus menghentikan perang.

Dan, Presiden Biden sendiri telah mengatakan bahwa rudal itu kemungkinan besar tidak akan datang dari Rusia.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat