unescoworldheritagesites.com

Menkes: Booster Tingkatkan Antibodi, Lindungi Orang Sekitar Dari Penularan Covid-19 - News

Menkes Budi Gunadi Sadikin. (Tangkapan layar YouTube.)

: Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengimbau masyarakat segera mendapatkan vaksinasi dosis lengkap dan booster Covid-19 di fasilitas pelayanan kesehatan maupun pos pelayanan vaksinasi terdekat.

"Semakin cepat divaksinasi, semakin cepat juga kekebalan tubuh terbentuk," ungkap Menkes Budi Gunadi di Jakarta Internasional Stadium, Minggu (29/5/2022), dikutip dari laman resmi Kemenkes RI.

Menurut Menkes Budi, sekarang ini, vaksinasi booster bisa diberikan lebih cepat, yakni 3 bulan pasca penyuntikan dosis kedua. Bagi yang belum booster, Menkes menyarankan agar terus dilanjutkan vaksinasinya.

Baca Juga: Ada Spanduk Bergambar Gibran Berjajar Dengan Tujuh Presiden Indonesia, The Next Leader?

"Karena, itu memberikan proteksi yang baik untuk kita, sasaran yang di-booster terbukti secara ilmiah kadar antibodinya jauh lebih tinggi dibandingkan yang belum di-booster. Ini penting untuk melindungi orang sekitar terutama orang tua kita,'' ungkapnya.

Melandainya jumlah kasus Covid-19, tak menurunkan tekad Kemenkes untuk terus menggencarkan vaksinasi Covid-19. Akselerasi vaksinasi tetap digalakkan untuk mencapai kekebalan kelompok yang merata.

Memang, dalam beberapa waktu terakhir, jumlah kasus konfirmasi Covid-19 baik global maupun nasional terus menurun. Di Indonesia, berdasarkan data Kemenkes, jumlah kasus relatif stabil, masih di bawah kisaran 1.000 kasus positif per hari.

Baca Juga: Pemerintah Dorong Kemandirian Kesehatan Dengan Obat-obatan Tradisional

Menyusul semakin membaiknya situasi pandemi, pemerintah mulai melakukan pelonggaran aktivitas masyarakat sebagai transisi dari pandemi ke endemi. Yang terbaru, masyarakat secara efektif diperbolehkan tidak menggunakan masker saat beraktivitas di luar ruangan sejak 18 Mei 2022.

Foto: Ilustrasi booster.
Foto: Ilustrasi booster. (Kemenkes.)

Potensi Penularan

Menkes Budi Gunadi menyebutkan kebijakan pelonggaran ini tetap harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab. Hal ini mengingat saat ini dunia belum sepenuhnya terbebas dari Covid-19, sehingga potensi penularan itu tetap ada.

Karenanya, ada beberapa ketentuan yang tetap harus diperhatikan masyarakat agar situasi ini tetap terkendali. Masyarakat yang diperbolehkan lepas masker adalah mereka yang kondisi tubuhnya sehat.

Baca Juga: Survei IDM: Airlangga Capres Terkuat Tokoh Sipil, Golkar Teratas Pilihan Masyarakat

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat