unescoworldheritagesites.com

Kapal Negara Distrik Navigasi Sorong Angkut Warga Terpencil Ke Kampungnya - News

Kabid Operasi, Mukminin

SORONG: Ferdi Kaesepo,warga terpencil di perairan Kabupaten Raja Ampat, menyatakan, berterima kasih kepada pemerintah melalui kapal negara Distrik Navigasi Sorong  yang telah membantu mengangkut warga dari kota Sorong  ke  kampung halamannya di kepulauan terpencil.

Dikatakan Ferdi, sebelum ini atau Natalan mau pun Idul Fitri, warga pulau-pulau terpencil  sangat kesulitan transportasi laut dari Kota Sorong membawa barang belanjaan ke kampung mereka.

Begitu pula anak-anak sekolah  yang liburan pada Natal mau pun Idul Fitri sebelum ini sulit untuk pulang kampung  guna  merayakan hari-hari besar keagamaan bersama keluarga.

 “Dengan  bantuan kapal Negara  Yefyus, milik Kantor Navigasi Sorong, Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 dapat dirayakan oleh warga  terpencil di  Perairan kabupaten Raja Ampat,”kata Ferdi.

Kepala Distrik Navigasi Sorong, Ir Marasabessy Haikal Dahlan melalui Kepala Bidang Logistik, Mukminin,membenarkan bahwa  pada Natal 2018 Kapal Negara (KN) Yefyus  dan Kapal Latih (KL) Frans Kaesepo milik BP2IP Saoka membantu mengangkut warga pedesaan yang pulang ke kampungnya.

“Benar, pada  Desember 2018 lalu karena warga terpencil yang berbelanja di Kota Sorong   kesulitan  pulang ke kampung halamannya karena tak ada transportasi, maka warga dibantu Kapal Navigasi dan  Kapal Latih milik BP2IP,”kata Mukminin.

Dikatakannya pada saat itu memang warga pedesaan sangat  kesulitan  angkutan ke daerahnya. Atas izin pusat,lanjutnya, maka Navigasi Sorong  membantu mengangkut masyarakat pedesaan tersebut ke kampung halamannya.

Bupati Raja Ampat  Abdul Faris Umlati (AFU), juga berterima kasih kepada pihak  perhubungan khususnya Navigasi Sorong yang telah membantu  mengangkut masyarakat Raja Ampat dari Kota Sorong ke kawasan terpencil di daerah ini.

Pihak KSOP (Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan)  Sorong  juga menyampaikan  terima kasih kepada para pihak yang telah membantu sehingga warga pedesaan bisa kembali ke kampung halamannya untuk merayakan Natal dan Tahun Baru. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat