unescoworldheritagesites.com

Pemkot Bekasi Upayakan Penuntasan Masalah Aset dengan Kabupaten Bekasi - News

Pj Wali Kota Bekasi, Raden Gani Muhamad, mengungkapkan bahwa hingga kini masih terdapat masalah yang belum sinkron terkait serah terima aset antara Kabupaten Bekasi dan Kota Bekasi pasca pemekaran. (FOTO: Dharma/Suarakarya.id)

: Penjabat (Pj) Wali Kota Bekasi, Raden Gani Muhamad, mengungkapkan bahwa hingga kini masih terdapat masalah yang belum sinkron terkait serah terima aset antara Kabupaten Bekasi dan Kota Bekasi pasca pemekaran. 

"Ini terus kita lakukan. Saya sebetulnya sudah menggagas pertemuan beberapa kali dengan Bupati Bekasi, tetapi beliau kemarin naik haji dan sekarang mungkin lagi sibuk," ujar Gani Muhamad usai menghadiri rapat paripurna pada Kamis (4/7/2024). 

Ia menambahkan bahwa persiapan untuk penyelesaian ini sedikit terhambat, namun diharapkan akan ada titik temu kembali.

Baca Juga: Pemkot dan Pemkab Bekasi Diskusikan Pengamanan dan Pengawalan Aset Daerah

Menurut Gani, penyelarasan terkait serah terima aset ini penting untuk dilakukan demi menjaga penataan yang lebih baik dan terawat. 

"Intinya ini sama-sama negara hukum, kita bisa melakukan penataan yang lebih baik lagi dan terawat semua," jelasnya.

Pemkot Bekasi telah mengajukan beberapa tawaran kepada Kabupaten Bekasi terkait penyelesaian aset ini. 

Baca Juga: Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat Tinjau Aset Daerah di Bekasi

"Ada beberapa tawaran dari kami kepada Kabupaten, dan responnya, kami sebenarnya masih menunggu respon apakah nanti tanah-tanah yang ada di kota ini diubah ke kota, dan kami nanti juga tukar guling dengan Kabupaten Bekasi," jelas Gani.

Berbagai upaya terus diusahakan oleh Pemkot Bekasi agar estetika Kota Bekasi semakin baik. Beberapa tanah yang kini menjadi fokus adalah tanah yang bukan milik Kota Bekasi namun terletak di wilayahnya. 

"Ini berbagai cara kita coba lakukan agar Kota Bekasi estetikanya lebih baik lagi," pungkasnya. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat