SUARAKARYA.ID: Calon Legislatif (Caleg) terpilih, H Ramly Hi Muhamad bertekad untuk terus mendorong Komisi E (Bidang Kesra) DPRD DKI Jakarta untuk mendesak Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Pendidikan (Disdik) mengalokasikan anggaran pembangunan Boarding School (sekolah berasrama) bagi anak- anak dari keluarga kurang mampu.
Pembangunan sekolah negeri boarding school ini akan memberi kesempatan bagi anak-anak untuk bersekolah di Tsanawiyah dan Aliah negeri di lima wilayah Jakarta.
Ide Ramly Hi Muhamad ini diharapkan menjadi salah satu solusi terhadap PPDB yang tiap tahun bermasalah, dan membuat pusing para orang tua, karena daya tampung sekolah negeri terbatas, sedangkan peserta didik baru terus bertambah setiap tahunnya.
Baca Juga: Dewan Nilai Pelaksanaan PPDB DKI Pantas Diberi Jempol
"Disamping menjadi salah satu solusi masalah klasik PPDB, boarding school akan menjadi jembatan mewujudkan mimpi anak- anak dari keluarga miskin untuk bersekolah di negeri yang berkualitas," kata Ramly Hi Muhamad kepada , Kamis (4/7/2024).
Politisi Partai Golkar dari Dapil II Jakarta ini terpilih kembali menjadi anggota legislatif setelah meraih 23, 321 suara di tiga kecamatan, Cilincing, Koja dan Kelapa Gading (Cikoding) pada Pileg Februari 2024.
Ide pembangunan Boarding School ini sudah diusulkan saat Ramly duduk sebagai anggota Komisi E periode 2014-2019. Namun Dinas Pendidikan belum bisa mewujudkan ide bagus itu.
Baca Juga: DKI Jakarta Sempurnakan PPDB dengan Zonasi Prioritas
"Banyak tanah Pemprov DKI Jakarta yang bisa dibangun Boarding School, APBD dari tahun ke tahun terus bertambah, sangat mampu membiayai pembangunan sekolah khusus itu," kata Ramly lagi.
Ramly Hi Muhamad yang juga Wakil Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta ini menambahkan, anak- anak dari keluarga kurang mampu juga berhak diberi harapan dan fasilitas sekolah yang baik.
"Mereka juga punya hak untuk diberi harapan bisa menjadi gubernur, wakil gubernur, jadi pejabat. Dengan sekolah di negeri yang berkualitas, semua dibiayai Pemprov DKI, maka mereka bisa punya kepercayaan diri untuk merubsh statusnya dari keluarga kurang mampu menjadi anak- anak yang diri, karena sekolah di negeri yang berkualitas," ucap Ramly.
Baca Juga: Kemendibudristek Evaluasi Pemda untuk Penyempurnaan PPDB 2024
Sementara itu, pengamat pendidikan dari Universitas Paramadina, Totok Amin mendukung ide Ramly Hi Muhamad itu. Pemprov DKI Jakarta punya kemampuan membangun boarding school dan melengkapi kurikulumnya dengan baik.
Dari asfek infrastruktur dan kemampuan finansial, Dinas Pendidikan DKI Jakarta sangat oke. "Boarding School bisa menjadi pilot project bagi daerah- daerah perkotaan dalam mencari solusi PPDB yang bermasalah, dari tahun ke tahun terjadi," kata Totok.