unescoworldheritagesites.com

Empat Komoditi Pangan Mengalami Kenaikan Di Pasar Baru Dan Kranji - News

Analisis Perdagangan Disperindag Kota Bekasi Eko Wijatmiko. (FOTO: Dharma/Suarakarya id).

BEKASI: Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Bekasi mengungkapkan, harga barang kebutuhan pokok relatif stabil per 20 Desember 2021. Namun terdapat empat komoditi pangan di Pasar Baru dan Kranji yang mengalami kenaikan signifikan harga dibandingkan hari-hari sebelumnya.

Analisis Perdagangan Disperindag Kota Bekasi Eko Wijatmiko menyebut, daging ayam ras, cabai, beras dan telor ayam negeri menjadi komoditi yang mengalami kenaikan signifikan dibandingkan hari-hari sebelumnya.

"Daging ayam ras naik Rp2.000 dari sebelumnya Rp38.000/kg menjadi Rp40.000/kg, cabai rawit merah naik Rp5.000 dari sebelumnya Rp85.000/kg menjadi Rp90.000/kg, telor ayam negeri naik Rp2.000 dari sebelumnya Rp23.000/kg menjadi Rp25.000/kg, dan beras mercy naik Rp500 dari sebelumnya Rp12.500/kg menjadi Rp13.000/kg," jelas Eko kepada , Senin (20/12/2021).

Eko menjelaskan, kenaikan harga daging ayam ras disebabkan oleh tingginya harga input produksi seperti harga DOC broiler yang di atas harga acuan dan harga pakan ternak seiring dengan kenaikan harga jagung. 

Kemudian terkait kenaikan harga cabai, Eko menjelaskan, disebabkan karena daerah penghasilnya sedang mengalami perubahan cuaca.

Namun demikian, untuk mengantisipasi lonjakan harga komoditas pangan menjelang perayaan natal dan tahun baru, pihaknya akan selalu berkoordinasi dengan dinas terkait.

"Langkah-langkah Disperindag dalam mengantisipasi lonjakan harga paling berkoordinasi dengan dinas-dinas terkait seperti Dinas Ketapang dan Dinas Pertanian agar pasokan itu tidak tersendat masuk ke Kota Bekasi sebagai daerah konsumtif untuk kebutuhan tersebut," jelas Eko.

Eko juga menganjurkan kepada rumah tangga dan pedagang seperti rumah makan yang menggunakan kebutuhan cabai segar agar memanfaatkan cabai kering untuk mengurangi permintaan.

"Untuk kebutuhan cabai pasca masa PPKM ini memang banyak permintaan (demain) baik rumah tangga maupun rumah makan dan restauran sehingga kekurangan kebutuhan tersebut," kata Eko.

Eko menambahkan, pihaknya juga akan mengadakan operasi pasar apabila dibutuhkan oleh masyarakat 

"Operasi pasar ini dalam rangka mengantisipasi inflasi," kata Eko. 

Untuk komoditas pangan lainnya seperti beras IR 64 masih stabil di angka Rp10.000 per kilogram. Demikian juga dengan beras termurah yang masih stabil di harga Rp9.000 per kilogram. Gula pasir sejak minggu lalu masih ada di harga Rp14.000 per kilogram.

Kemudian minyak goreng curah masih di harga Rp19.000 per liter, daging sapi lokal di harga Rp120.000 per kilogram, tepung terigu di harga Rp8.000 per kilogram, bawang merah di harga Rp30.000 per kilogram, bawang putih impor di harga Rp25.000 per kilogram, bawang bombai di harga Rp25.000 per kilogram, bawang putih impor di harga Rp28.000 per kilogram.

Sementara aneka ikan laut seperti kembung masih di harga Rp40.000 per kilogram, teri di harga Rp110.000 per kilogram, tongkol di harga Rp45.000 per kilogram, bandeng di harga Rp40.000 per kilogram dan cakalang di harga Rp35.000 per kilogram.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat