unescoworldheritagesites.com

Curah Hujan Tinggi, Ditempatkan 170 Petugas Penanggulangan Bencana Di Jakarta - News

Wagub DKI Ariza memimpin Apel penempatan 170 petugas penanggulangan bencana di Jakarta.

JAKARTA:  Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria (Ariza) mewakili Gubernur Provinsi DKI  Anies Baswedan, memimpin kegiatan apel dalam rangka penempatan petugas penanggulangan bencana dan pendistribusian sarana penguatan penanggulangan bencana atau sarana pendukung musim hujan di lima wilayah kota dan Kabupaten Kepulauan Seribu.

Apel tersebut berlangsung di Kantor BPBD DKI, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu  (29/12/2021).

Ariza mengatakan, kegiatan apel ini dilakukan untuk mengantisipasi puncak curah hujan tinggi dan potensi ROB, sehingga dibutuhkan kesiapsiagaan sumber daya dan sarana di tingkat wilayah.

Hal ini berdasarkan pada prediksi cuaca yang telah disepakati oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Pushidros TNI AL dan unsur akademisi ITB, bahwa wilayah DKI  akan mengalami puncak curah hujan tinggi dan berpotensi terjadi ROB pada bulan Januari-Februari 2022.

  "Hari ini dengan pelaksanaan penempatan petugas penanggulangan bencana dan pendistribusian sarana pendukung menghadapi musim hujan diharapkan dapat menambah kekuatan Pemprov DKI  dalam penanganan bencana khususnya genangan/banjir.

Sumber daya manusia dan peralatan yang telah didistribusikan agar dapat diberdayakan secara maksimal, sehingga penanganan bencana dapat dilakukan secara cepat, tepat dan akurat," kata  Ariza.

  Dalam penanggulangan bencana, sambung Wagub Ariza, diperlukan sinergitas multi pihak dan kolaborasi pentahelix antara pemerintah, TNI-Polri, masyarakat, dunia usaha, akademisi dan media massa, agar penanganan bencana dapat dilakukan dengan optimal.

"Prioritas Pemprov DKI  dalam penanggulangan bencana ada dua hal, yaitu memastikan tidak ada korban jiwa, mitigasi bencana melalui Siaga, Tanggap dan Galang. Kedua, recovery. Percepatan memulihkan kondisi kembali normal sehingga semua yang terdampak dapat menjalani kehidupan yang biasa dengan baik," ucapnya. 

Ariza pun menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada semua pihak atas pengabdian sebagai pejuang kemanusiaan selama ini.

"Teruslah berbuat kebaikan dan bantuan kepada masyarakat. Terutama pada masa pandemi Covid-19 dan kegiatan lainnya dalam upaya mitigasi risiko bencana yang bisa datang kapan saja. Wujudkan kesiapsiagaan kita, dengan tiga kata kunci "Siaga, Tanggap, Galang” dengan tetap menerapkan tiga protokol Kesehatan (3M)," tuturnya. 

Perlu diketahui, dalam kegiatan apel tersebut,  Ariza secara simbolis  melakukan Penempatan Petugas Penanggulangan Bencana sebanyak 170  petugas pada Lima wilayah kota  di DKI Jakarta. Kemudian penyerahan Sarana Pendukung Menghadapi Musim Hujan pada Lima Wilayah Kota dan Kabupaten  Kepulauan Seribu, Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan, dan Satpol PP DKI Jakarta dengan rincian :

• Perahu PE : sebanyak   230 unit • Ring Buoy : sebanyak   460 buah • Senter Jinjing : sebanyak 1.000 buah • Tenda Pengungsi : sebanyak     70 unit • Velbed : sebanyak   720 buah • Bilik Isolasi : sebanyak   700 buah   Para petugas dan sarana yang didistribusikan ini nantinya akan disebar pada masing-masing kecamatan dan kelurahan pada setiap wilayah kota.

Hal ini untuk penguatan sumber daya penanggulangan bencana sebagai upaya kesiapsiagaan Pemprov DKI dalam menghadapi musim hujan.

Pelaksanaan kegiatan Apel ini bentuk ikhtiar dari berbagai unsur/elemen masyarakat dalam rangka menghadapi musim hujan, dengan dua indikator penanganan banjir di Jakarta yakni banjir/genangan surut dalam kurun waktu enam jam setelah hujan selesai dan tidak adanya korban jiwa/zero loss, seperti yang telah disampaikan oleh Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Anies Baswedan.***  

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat