unescoworldheritagesites.com

Lestarikan Budaya Betawi, Dispusip DKI Jakarta Gelar Pameran Sastra 2024 di TIM - News

Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip DKI Jakarta Firmansyah (kanan) membuka Pameran Budaya Betawi di Taman Ismail Marzuki (TIM), Rabu (4/6/2024).

 

: Sebagai upaya melestarikan sastra budaya Betawi, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) DKI Jakarta menggelar Pameran Sastra 2024.

Pameran tersebut berlangsung di Perpustakaan Jakarta dan Pusat Dokumen Sastra HB Jassin di  Taman Ismail Marzuki (TIM) Cikini, Menteng, Jakarta Pusat,  pada 3 sampai 16 Juni 2024.

Pameran bertema Yang Berkeliaran di Jakarta dan Tertangkap Oleh Kata ini menampilkan kekayaan sastra lokal khususnya kesusastraan Betawi dan Jakarta karya pelajar SMA, mahasiswa, guru, komunitas dan pegiat sastra serta masyarakat umum.

Baca Juga: Lestarikan Dan Kembangkan Sastra Betawi, Bamus Siap Undang Tokoh-Tokoh Sastra

"Event ini sebagai cerminan  kebersamaan  masyarakat Jakarta yang majemuk yang senantiasa menghargai dan memelihara warisan budaya yang berlimpah," kata Kepala Dinas Dispusip DKI Jakarta Firmansyah, Selasa (4/6/2024).

Sastra menjadi bagian penting dari kehidupan berbangsa dan bernegara, kata Firmansyah,  karena di sinilah terlihat karya dari budayawan, seniman, sastrawan yang diwujudkan dalam suatu ungkapan.

"Hasil karya sastra  ini merupakan bagian pembangunan suatu peradaban kita ke depan. Tentunya kita juga tetap melegitimasi bahwa kita mempunyai unsur budaya yang cukup tinggi bahkan cukup dikenal di dunia," ujar Firmansyah lagi.

Baca Juga: Pameran WWF ke 10 Resmi Dibuka, Tampilkan 17 Paviliun Negara dan 108 Organisasi

Ia menjelaskan, karya Sastrawan Betawi tidak hanya menghibur, tetapi mencerminkan kehidupan sehari-hari, tradisi dan nilai-nilai yang berharga bagi masyarakat.

Menurutnya, kontribusi Sastra Betawi terhadap perkembangan Kota Jakarta sangatlah signifikan. "Sastra Betawi juga turut memainkan peran penting dalam membentuk identitas budaya dan memperkaya warisan kultural Jakarta," ucapnya.

Sastra Betawi harus menjadi bagian integral dari perkembangan dan identitas budaya Kota Jakarta.

Baca Juga: Norman Erikson Pasaribu Mengejar Mimpi Membelah Karya Sastra Dunia

Kepala Unit Pengelola Perpustakaan Jakarta dan Pusat Dokumen Sastra HB Jassin, Diki Lukman Hakim menambahkan Pameran Sastra 2024 digelar untuk  mempromosikan kekayaan Sastra Lokal kepada masyarakat luas, baik dari dalam maupun luar Jakarta.

"Untuk berbagi wawasan terkait kesusastraan Betawi dan Jakarta, mendorong ide kreatif di bidang sastra, serta memeriahkan HUT ke-497 Kota Jakarta.

"Melalui pameran ini diharapkan dapat meningkatkan minat baca dan literasi, memperkenalkan kekayaan sastra lokal, merayakan identitas budaya Jakarta, membangun komunitas sastra yang solid, menginspirasi kreativitas dan ekspresi, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya melestarikan budaya lokal," tuturnya.

Pameran Sastra juga diisi dengan serangkaian kegiatan yakni Diskusi, Workshop dan Pertunjukan Sastra. Pengisi acara di antaranya, JJ Rizal, Reda Gaudiamo, Seno Gumira Ajidarma, Melani Budianta, Yahya Andi Saputra, Aldiansyah Azura Andini Nur, Devina Heriyanto, Okky Madasari dan lain-lain. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat