unescoworldheritagesites.com

Kolaborasi Dengan Bamus Anggota Dewan Wa Ode Herlina Sosialisasikan Perda Tentang Pelestarian Budaya Betawi - News

Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi  PDIP Wa Ode Herlina menggandeng Bamus Betawi menggelar sosialisasi Perda Nomor 4 tahun 2015 tentang Pelestarian Budaya Betawi di wilayah Kelurahan Gunung Sahari Utara, Jakarta Pusat, Rabu malam (23/3/2022)  (Foto: Suarakarya.Id/ Yon Parjiyino)



: Anggota Komisi E (Bidang Kesejahteraan Rakyat) DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan Wa Ode Herlina, SI.Kom, M.M bersama dengan Pengurus Bamus Betawi Junaedi yang akrab disapa Bang Juned menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 4 Tahun 2015 tentang Pelestarian Budaya Betawi di Komplek Perumahan Rembiga Jl. Rembiga, RT008/RW 07, Kelurahan Gunung Sahari Utara, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Rabu malam (23/3/2022).

Dalam kesempatan ini Wa Ode Herlina menjelaskan maksud bertemu dengan warga yaitu  menginformasikan tentang Peraturan Daerah sebagai pelaksanaan fungsi DPRD dibidang legislasi.

“Adalah hak masyarakat untuk mendapatkan informasi seputar Perda yang ada di DKI Jakarta dan menjadi kewajiban saya untuk menyampaikan informasi dan menyerap aspirasi warga di dapil pemilihan saya dalam rangka melaksanakan amanat Undang-Undang.” ujar Herlina.

Junaedi menjelaskan kandungan Perda No. 4 tahun 2015. “Masyarakat Betawi sejak dulu dikenal agamis dan religius, dalam kehidupannya ada tiga pedoman yang dipegang yaitu sholat, sholawat dan  silat ( beladiri pencak silat),”  kata Djuned.

Ia juga mengisahkan, zaman dahulu masyarakat Betawi sangat segan dan patuh dengan ulama, guru, mualim atau ustadz¹ ditempatkan dalam posisi terhormat.

“Setelah itu kepala kampung yang disebut ‘Bek’ atau sebutan zaman sekarang lurah, lalu ada jawara atau penjaga kampung namanya jago,” papar Bang Juned.

Tak hanya Perda No. 4 tahun 2015, Juned juga memaparkan tentang Pergub No. 229 Tahun 2016 dan Pergub No. 11 Tahun 2017 tentang Ikon Budaya Betawi.

“Ada delapan ikon budaya Betawi yang diantaranya, adalah  ondel-ondel, kembang kelapa, ornamen gigi balang, baju sadariah, kebaya kerancang, batik Betawi seperti yang saya pake saat ini, kerak telor lalu bir pletok,” ucap Juned lagi

Sementara itu, politisi PDIP Wa Ode Herlina,  juga mengucapkan terima kasih kepada warga komplek Rembiga yang telah memberikan kesempatan untuk dapat menyampaikan sosialisasi Perda.

“Saya siap menerima serta menyerap aspirasi, masukan, usulan dari masyarakat yang akan disampaikan di DPRD DKI sesuai dengan tugas dan fungsi kedewanan,” ucap Herlina.

Dalam kegiatan sosialisasi Perda ini, turut hadir, Karang Taruna, para Ketua RT/RW, para Tokoh Masyarakat setempat, unsur kecamatan yang diwakili oleh  Rizaldy selaku Sekcam Kecamatan Sawah Besar, unsur kelurahan yang diwakili oleh Ibu Putri Awan selaku Sekel Kelurahan Gunung Sahari Utara, dan unsur Bimaspol yang di hadiri oleh Kapospol Gunung Sahari Utara. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat