unescoworldheritagesites.com

Kadis Ketapang: Penanganan Stunting di Kota Bekasi Cukup Baik - News

Kadis Ketapang Kota Bekasi, Herbet SW Panjaitan saat memberikan secara simbolis kepada penerima KRS di launching pendistribusian program ayam dan dan telur untuk pengentasan keluarga stunting ini dilakukan di Kantor Pos Utama Kota Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (15/4/2023). (FOTO: Dharma/Suarakarya.id)

: Berdasarkan data dari Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Barat bahwa penanganan Stunting di wilayah Kota Bekasi tergolong cukup baik.

Hal itu dikatakan Kadis Ketapang Kota Bekasi, Herbet SW Panjaitan kepada , usai launching pendistribusian program ayam dan telur untuk pengentasan keluarga stunting ini dilakukan di Kantor Pos Utama Kota Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (15/4/2023).

"Jadi, jumlah target penerima Keluarga Rentan Stunting (KRS) bantuan ini sangat kecil, karena penanganan Stunting di Kota Bekasi cukup baik," kata Herbet.

Baca Juga: Pos Indonesia Mulai Distribusikan Bantuan Pangan Pengentasan Stunting bagi 1,4 Juta Keluarga

Ia mengatakan, kegiatan pendistribusian program pengentasan Stunting dilakukan tiga kali di tahun ini. Untuk bantuan produknya adalah telor 10 butir dan ayam o,9 atau 1,1 kg.

"Yang sifatnya adalah bantuan protein," jelasnya.

Adapun sasaran penerima KRS di Kota Bekasi kurang lebih dari 300 keluarga. Akan tetapi, dari keluarga Stunting di Kota Bekasi Pemkot Bekasi juga mengadakan program penanganan balita gizi buruk.

Baca Juga: Penanganan Stunting dan Kemiskinan Ekstrem, BKKBN Ajak Perusahaan Ambil Bagian

"Bantuannya hampir sama yakni susu dan kornet," ujarnya.

Diketahui, Pos Indonesia mulai mendistribusikan bantuan pangan dalam bentuk telur dan daging ayam bagi keluarga yang mengalami rawan pangan dan stunting pada 2023. Program ini bertujuan untuk meningkatkan akses pangan bagi masyarakat miskin atau rawan pangan dan gizi.

Launching pendistribusian program ayam dan dan telur untuk pengentasan keluarga
stunting ini dilakukan di Kantor Pos Utama Kota Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (15/4/2023)
2023).

Baca Juga: Desa Bebas Stunting (De'Best) 1000 HPK, BKKBN Dorong Kepala Daerah Lakukan Strategi Penanganan Stunting

Hadir melakukan kick-off pendistribusian Direktur Utama Pos Indonesia Faizal Rochmad Djoemadi, Direktur Bisnis Kurir dan Logistik Pos Indonesia Siti Choiriana, Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi, Deputi BKKBN, Direksi ID Food, Kepala Dinas Badan Pangan Provinsi Jawa Barat, Satgas Pangan, serta jajaran instansi lainnya.

Pada kesempatan tersebut, dilakukan simbolisasi penyerahan bantuan telur dan
daging ayam kepada beberapa keluarga penerima manfaat. Simbolisasi tersebut
juga menandai mulainya pendistribusian bantuan pangan tersebut ke tujuh Provinsi
di Indonesia. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat