: Gaji pensiunan veteran masih di bawah upah minimum regional (UMR). Akibatnya masih banyak veteran yang hidup kekurangan.
Hal ini dikatakan Wakil Ketua Umum I DPP LVRI Letnan Jenderal TNI (Purn) Muzani Syukur saat peringatan Hari MK Veteran Nasional di Auditorium GPH Haryo Mataram, Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo yang dihadiri Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto.
"Gaji pensiun berupa tunjangan veteran (tuvet) yang diterima sebesar Rp875.000 dan dana kehormatan (dahor) sebesar Rp938.000, total yang diterima Rp1.813.000. Jauh di bawah UMR," jelasnya.
Baca Juga: Disinggung Batas Usia Capres dan Cawapres, Prabowo Tegaskan yang Penting Jiwanya
Sehingga banyak anggota veteran yang hidup kekuramgan dan banyak yang menempati rumah tidak layak huni.
"Kami berharap pemerintah melalui kementerian PUPR dan BUMN bisa merehab rumah veteran yang tak layak huni. Serta menaikkan Tuvet dan Daor mendekati UMR," jelasnya lagi.
Menanggapi harapan para veteran itu, Menhan mengatakan pihaknya sudah mencatat dan akan diperjuangkan. Sebab menurutnya saat ini kondisi bangsa sudah semakin baik.
Baca Juga: Reform Perburuhan Nomor Satu Menurut Menko Airlangga Dorong Daya Saing Indonesia Melompat 10 Tingkat
"Kadang-kadang kita tidak sabar dan tidak puas, tapi percayalah pembangunan bangsa itu bukan seminggu dua minggu, sebulan dua bulan, adalah usaha konsisten. Terus membangun, dirintis oleh Bung Karno, diteruskan oleh Pak Harto, terus oleh Pak Habibie, terus Gus Dur, terus Megawati, terus SBY, terus Pak Jokowi, dan harus diteruskan," jelas Prabowo.
Dirinya menegaskan karena kondisi perekonomian Indonesia semakin baik maka pihaknya akan memperjuangkan dan memgusulkan ke presiden.
"Untuk kita coba memperbaiki kondisi veteran dimanapun," pungkasnya. ***